Penampilan Dhani dalam video berjudul "We Will Rock You" sebagai dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dikritik karena menyerupai seragam komandan SS Heinrich Himmler.
Tidak hanya baju Dhani yang menjadi perhatian, Times of Israel juga menyoroti burung garuda yang digunakan dalam klip video tersebut.
Burung Garuda Pancasila berwarna emas dianggap media tersebut menyerupai lambang elang Nazi.
Sebelumnya, video tersebut juga mendapat kritikan karena menggunakan lagu milik Queen tanpa izin. Gitaris Queen, Brian May, sampai menulis tweet yang menyatakan bahwa lagu untuk video dukungan bagi Prabowo-Hatta itu tanpa izin darinya.
Menanggapi beredarnya kontroversi tersebut, manajemen Dhani telah menghapus klip video dari YouTube.
Meskipun demikian, video tersebut telanjur beredar dan diunggah akun lain dan dibuka ribuan kali.
Dhani juga mengakui telah memodifikasi lirik lagu "We Will Rock You" milik Queen tanpa izin dengan dalih klip video tersebut bukan materi kampanye resmi.
Soal baju Nazi, Dhani justru heran kenapa baru dipermasalahkan sekarang.
Ia mengaku menyukai fashion militer dan selama ini sudah menggunakannya tanpa menimbulkan masalah.
Sementara itu baru-baru ini Ahmad Dhani justru pamer kalau dirinya bersama personil Dewa 19 lainnya sudah pernah berpose di Palestina.
Ahmad Dhani dalam postingan di Instagramnya membanggakan kalau dirinya pernah salat dan wudhu di masjid Qibli, Al Aqsho.