Gridhot.ID - Pemerintah akan mencairkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino pada November-Desember 2023.
BLT El Nino adalah bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak langsung dari fenomena El Nino.
Termasuk suhu udara yang meningkat, perubahan pola curah hujan dan kecenderungan peningkatan titik panas.
Yang mana tidak jarang fenomena ini menyebabkan banyak masyarakat kekurangan air bersih, kekeringan, gagal panen dan kebakaran.
Melansir dari Kompas TV, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengumumkan bahwa BLT El Nino sebesar Rp 200.000 akan diberikan kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mulai bulan ini, Senin (6/11/2023).
Bantuan BLT El Nino ini akan disalurkan sekaligus untuk periode November dan Desember, sehingga total bantuan yang diterima oleh setiap KPM adalah Rp 400.000.
Sri Mulyani mengumumkan bahwa proses penyaluran BLT akan dipercepat dan diharapkan bisa terealisasi dalam satu transaksi sesuai dengan keputusan yang diambil dalam Konferensi Pers PDB Kuartal III-2023 dan Stimulus Fiskal.
"Prosesnya bisa diakselerasi bulan November-Desember, kita transfer satu kali sehingga langsung untuk dua bulan sekaligus Rp 400 ribu bagi 18,8 juta KPM, eksekutornya Kemensos," ujar Sri Mulyani, Selasa (7/11/2023).
Dana yang dikeluarkan untuk program BLT ini mencapai Rp 7,52 triliun.
Anggaran tambahan yang diputuskan untuk Desember adalah sebesar Rp 2,7 triliun, ditambah dengan anggaran untuk BLT yang totalnya mencapai Rp 7,5 triliun.
Menkeu menegaskan bahwa transfer dana akan segera dilakukan setelah Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) diselesaikan pada bulan ini, menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan dukungan fiskal yang cepat dan tepat sasaran.