"Nah ini pintu apa nih? Coba kita lihat," kata Mbak Suci.
Saat dibuka, benar saja ada beberapa barang tak terpakai di ruangan kecil itu.
Mulai dari mesin cuci, peralon, hingga dus bekas.
"Ini apa nih triplek? Bukan pintu kan ini?," kata Mbak Suci kemudian mengecek.
"Bukan," kata Arighi.
Saat dicek, benar saja bahwa kayu itu bukan pintu ke kamar Arighi.
"Oh bukan ya, takutnya pintu yang dari kamar ini. Tapi tadi kita lihat juga kan gak ada ya," kata Mbak Suci lagi.
Setelah itu, Arighi pun kembali mengunci pintu misterius tersebut.
(*)