Gridhot.ID - Menjadi seorang karyawan di kota besar seperti Jakarta memang dipenuhi dengan berbagai tantangan.
Dari sekian banyak tantangan tersebut salah satu hal yang menjadi pertimbangan adalah masalah biaya hidup yang jelas berbeda jauh saat masih berada di desa.
Kondisi tersebut membuat pria yang satu ini memilih untuk keluar dari pekerjaannya dan memanfaatkan moment di kota Jakarta sebagai jalan bisnis.
Inilah kisah Apik Primadya, yang memilih resign dari perusahaan provider, dan kini sukses jadi pengusaha laundry.
Dikutip Gridhot dari Surya, Pria asal Nganjuk, Jawa Timur ini mencoba peruntungan dengan merantau ke Jakarta sejak 2001 lalu.
Saat itu ia menjadi karyawan di perusahaan Indosat.
Apik mengaku terkejut dengan biaya hidup di Ibu Kota yang jauh berbeda dengan di kampung halamannya.
"Hidup di Jakarta pastinya kaget, saya masih inget dulu tahun 2002 harga es teh itu di Malang masih 500 rupiah di Jakarta itu udah 2000, kaget," ungkapnya, dikutip dari kanal Youtube Pecah Telur.
Bukan hanya itu, kondisi Jakarta yang padat penduduk dan seringkali macet, membuat Apik berusaha keras untuk diri.
Namun siapa sangka, kehidupan di Jakarta justru membuat Apik berpikir untuk membuka usaha.
Ia melihat adanya peluang usaha laundry.