Hampir setahun penyanderaan, Kapten Philips takkunjung dibebaskan.
Padahal, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah bersama tokoh masyarakat.
"Saya minta Jenderal Egianus Kogoya membebaskan Pilot Philips Mark Methrtens dalam bulan Natal ini," ujar Socratez Yoman kepada Tribun-Papua.com, di Jayapura, Senin (18/12/2023).
Ia berujar, permintaan kepada Egianus untuk membebaskan Kapten Philips adalah demi kemanusiaan.
Gembala Socratez Yoman mengucapkan selamat Natal 25 Desember kepada Egianus Kogoya dan anggotanya.
Ia juga mengajak Egianus untuk mengambil sikap demi keputusan bagi kepentingan rakyat.
"Tuhan Yesus Putra Natal memberikan hikmat kepada Jenderal Egianus dan pasukan TPNPB supaya mengambil keputusan untuk kepentingan rakyat dan bangsa Papua Barat, kepetingan dan keselamatan Mark Phillip Mehrtens dan menyelamatkan perjuangan Papua Barat merdeka," ujarnya yang juga sebagai Anggota Dewan Gereja Papua (WPCC) itu.
"Perjuangan Jenderal Egianus Kogeya adalah perjuangan saya dan bangsa Papua Barat, Ideologi Jenderal Egianus Kogeya adalah ideologi saya, dan bangsa Papua Barat. Cita-cita Jenderal Egianus Kogeya adalah cita-cita saya, dan bangsa Papua Barat," kata Yoman.
Lebih lanjut, Kerinduan dan harapan Jenderal Egianus Kogeya adalah kerinduan dan harapan bangsa Papua Barat.
"Saya meminta dengan hormat Jenderal Egianus Kogoya dari TPNPB membebaskan pilot Mark Phillip Mehrtens sebagai sebuah kemenangan," ujarnya.
Kepada Pemerintah Indonesia dan Egianus Kogoya, Socratez menyampaikan beberapa syarat untuk pembebasan Kapten Philips, yaitu: