Dalam masyarakat Jawa, primbon memiliki pengaruh kuat dalam kehidupan sehari-hari.
Meskipun kedutan di dahi hanya salah satu dari banyak ramalan yang ada, keyakinan ini tetap menjadi bagian dari budaya dan tradisi yang dilestarikan.
Seiring waktu, perlahan namun pasti, budaya Primbon Jawa terus hidup dan memberikan warna tersendiri dalam pandangan dan kehidupan masyarakatnya. (*)