Sejauh ini polisi masih berusaha mengungkap lengkap hasil rekaman CCTV dengan menyertakan tim digital forensik Puslabfor.
"Kami akan sampaikan lebih lanjut kami akan menyertakan tim digital dari Puslabfor termasuk digital forensik sehingga nanti kita lakukan menjelaskan secara lengkap," ungkap Wira.
"Untuk tindaklanjutnya kami akan lakukan beberapa ahli untuk hukum daripada pembuktian dalam kasus yang sedang kita tangani," lanjutnya.
Begitupun terkait motif pembunuhan yang dilakukan YA atau Yudha Arfandi masih dilakukan pendalaman.
"Akan didalami lebih lanjut karena kan masih baru dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi telah menetapkan YA sebagai tersangka dalam kasus kematian putra Tamara Tyasmara, Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6). YA adalah kekasih Tamara Tyasmara.
Penetapan YA sebagai tersangka setelah polisi melakukan gelar perkara pada Kamis (8/2/2024) kemarin.
"Penyidik telah melakukan penangkapan terhadap Sdr. YA terkait peristiwa meninggalnya Putra Sdri. Tamara," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat (9/2/2024).
Ade Ary Syam Indradi menyebut YA diamankan di rumahnya kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur hari ini, Jumat (9/2/2024).
"Penangkapan dilakukan di daerah Pondok Kelapa, di rumahnya," lanjutnya
Dilansir dari Kompas.com, artis Tamara Tyasmara mengaku ia dengan Yudha Arfandi alias YA sudah tidak lagi berhubungan setelah peristiwa tewasnya Dante (6) di kolam renang.
Baca Juga: 5 Hari Sebelum Yudha Arfandi Tenggelamkan Dante, Tamara Tyasmara Sempat Periksa Kondisi Kolam Renang
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar