"Kami telah membawa mayat korban ke puskesmas setelah penanganan di TKP, tetapi karena pihak keluarga meminta dilakukan autopsi maka mayat korban akan kami autopsi," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, heboh penemuan mayat bocah 6 tahun di dasar jurang, Desa Kaofe, Kecamatan Kadatua, Kabupaten Buton Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara, Minggu (25/2/2024).
Berdasarkan video berdurasi 23 detik, tampak mayat yang diduga ditumpuk menggunakan batu ditemukan warga setelah dicari selama dua hari.
Lalu, video lainnya memperlihatkan kantung jenazah berwarna orange telah digotong menuju jalan raya yang jaraknya kira-kira mencapai 500 meter.
Selain itu, sepanjang jalan menuju lokasi ditemukannya bocah 6 tahun ini, tumbuhan tumbuh subur serta pijakan yang cukup berbahaya sebab terdapat batu cadas.
Korban sempat hilang selama tiga hari sebelum akhirnya ditemukan tanpa busana di dasar jurang sedalam lima meter.
Korban ditemukan dalam keadaan telungkup dan tanpa busana.
Tubuhnya ditumpuk batu dalam sela batu cadas di dasar jurang sekitar lima meter. (*)