Gridhot.ID - Mayor Teddy Indra Wijaya atau lebih dikenal dengan Mayor Teddy kini mendapat tugas baru sebagai Wakil Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu.
Mayor Teddy sebelumnya adalah Ajudan Prabowo Subianto.
Dilansir dari Tribunnews, Mayor Teddy menjadi Wadanyonif Para Raider 328/Dirgahayu Brigif Para Raider 17/Divif 1/Kostrad menggantikan Mayor (Inf) Ade Fian yang mendapat promosi sebagai Pasiops Sops Divif 1 Kostrad.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan, mutasi Mayor Teddy ditetapkan berdasarkan Keputusan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Nomor 137/II/2024.
Surat tersebut telah dikonfirmasi Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi.
“Benar, berdasarkan Keputusan KSAD nomor Kep 137/II/2024 tanggal 26 Februari 2024, Mayor (Inf) Teddy menjadi Wadanyonif Para Raider 328/Dirgahayu,” ujar Kristomei saat dikonfirmasi, Selasa (12/3/2024), seperti dikutip TribunJatim.com dari Tribun-Medan.com
Adapun Para Raider 328/Dirgahayu bermarkas di Cilodong, Depok, Jawa Barat dan berada di bawah komando Brigade Infanteri (Brigif) Para Raider 17/Divif 1/Kostrad.
Teddy menggantikan posisi Mayor (Inf) Ade Fian yang mendapat promosi sebagai Perwira Seksi Operasi Divisi Infanteri (Divif) 1 Kostrad.
Dalam keputusan terbaru itu, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak melakukan mutasi dan rotasi terhadap 348 perwira menengah (pamen).
“Pamen golongan VI, ada 348 pamen berpangkat Kapten/Mayor dalam Kep tersebut,” kata Kadispenad.
Jabatannya kini berubah, Mayor Teddy memang menjadi perbincangan lantaran tampan dan disebut-sebut tampang idola.
Seperti diketahui Mayor Teddy adalah ajudan capres Prabowo Subianto yang sempat mencuri perhatian karena ketampanannya.
Bahkan capres Prabowo Subianto sempat bergurau terkait dengan kepopuleran ajudannya Mayor Teddy Indra Wijaya.
Dengan nada bercanda, Prabowo Subianto mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kepopuleran Mayor Teddy.
Kekhawatiran Prabowo Subianto terhadap popularitas Mayor Teddy itu diungkapkan dalam pidato Kemenangan Prabowo Gibran di Istora Senayan pada Rabu (14/2/2024).
Awalnya Prabowo Subianto memperkenalkan dan berterima kasih kepada orang-orang di sampingnya selama Pilpres 2024.
Salah satu yang disebut Prabowo Subianto ialah Mayor Teddy yang menjadi ajudan Menteri Pertahanan.
Saat nama Mayor Teddy disebut, pendukung Prabowo-Gibran riuh berteriak dan tepuk tangan.
Terlebih saat wajah Mayor Teddy tersorot kamera dan tampil di videotron Istora Senayan sejumlah pendukung wanita berteriak histeris.
Sambil bergurau, Prabowo kemudian menyinggung soal kepopuleran Mayor Teddy. Prabowo bersyukur Mayor Teddy masih aktif di TNI sehingga tidak bisa menjadi pesaingnya di Pilpres 2024.
“Untung dia masih aktif (di TNI), kalau enggak dia yang nyapres,” ucap Prabowo disambut riuh tepuk tangan.
Mayor Teddy terlihat tersenyum malu mendengar gurauan Prabowo Subianto.
Sosok Mayor Teddy menjadi salah satu bagian dari kehebohan Pilpres 2024. Berwajah tampan dan kerap tersorot kamera berada di belakang Prabowo Subianto membuat Mayor Teddy menjadi idola kaum hawa.
Bahkan terbaru, diduga seorang perempuan bersandiwara pingsan agar bisa digendong oleh Mayor Teddy. Mayor Inf Teddy Indra Wijaya, adalah alumnus Akademi Militer (Akmil) tahun 2011.
Sebelum itu, ia menyelesaikan pendidikan di SMA Taruna Nusantara, Magelang.
Melansir Tribunnews, Teddy Indra Wijaya adalah prajurit infanteri Komando Pasukan Khusus atau Kopassus. Ia juga menjadi salah satu prajurit terbaik yang dimiliki TNI AD.
Sebelum mengemban jabatan sebagai ajudan Prabowo Subianto, Teddy pernah menjadi asisten ajudan Presiden Jokowi pada 2016 hingga 2019.
Ketika menjabat sebagai asisten ajudan Jokowi, Teddy Indra Wijaya memegang pangkat Letnan Satu (Lettu).
Selama masa tugasnya sebagai ajudan, Teddy mengungkapkan bahwa ia mendampingi Jokowi.
Setelah mengabdi selama tiga tahun sebagai ajudan Jokowi, Teddy Indra Wijaya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat.
Ia bergabung dengan US Army Ranger School di Fort Benning, AS, dan berhasil meraih tiga penghargaan setelah menempuh pendidikan selama lima bulan.
US Army Ranger School merupakan sekolah wajib bagi seluruh perwira infanteri tentara AS.
Pada November 2019, Teddy, yang saat itu berpangkat Kapten, mencapai prestasi sebagai lulusan terbaik dengan meraih International Honor Graduate Award.
Penghargaan ini diberikan kepada siswa internasional yang mencapai nilai tertinggi selama pendidikan militer bagi pasukan elite Angkatan Darat AS itu.
Dari total 14 siswa asing yang mengikuti pendidikan, Teddy Indra Wijaya terpilih sebagai yang terbaik.
Selain meraih gelar lulusan terbaik, Teddy juga mendapatkan dua penghargaan lainnya.
Pertama, Commandant List Award, yang diberikan kepada siswa dengan peringkat akademik dan jasmani terbaik, dengan Teddy menduduki peringkat ke-30 dari 185 siswa.
(*)
Source | : | tribunnews,TribunJatim |
Penulis | : | Septia Gendis |
Editor | : | Septia Gendis |
Komentar