:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/03/28/9jpeg-20230328045300.jpeg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/04/12/12jpg-20230412015650.jpg)
Gridhot.ID - Dalam tradisi Primbon Jawa, kecocokan pasangan menjadi pertimbangan penting dalam membangun hubungan yang harmonis dan bahagia.
Mari kita telaah kecocokan antara dua weton yang berbeda, Senin Pon dan Selasa Wage, dan bagaimana hal itu dapat mempengaruhi dinamika dalam hubungan rumah tangga menurut perspektif Primbon Jawa.
Makna Senin Pon dan Selasa Wage dalam Tradisi Jawa
Senin Pon:
Hari Senin sering dianggap sebagai hari spiritual dan penuh keberkahan dalam budaya Jawa.
Orang yang lahir pada hari Senin cenderung memiliki sifat-sifat seperti kebijaksanaan, kreativitas, dan kepekaan emosional.
Pasaran Pon menambahkan unsur ketenangan dan kestabilan dalam kehidupan mereka.
Selasa Wage:
Hari Selasa sering dikaitkan dengan semangat dan keberanian.
Orang yang lahir pada hari Selasa cenderung memiliki sifat-sifat seperti keberanian, kemandirian, dan keberuntungan.
Pasaran Wage menambahkan unsur keberuntungan dan kemakmuran dalam kehidupan mereka.
Baca Juga: Ramalan Primbon Jawa, Seperti Apa Kecocokan Weton Jumat Wage dan Rabu Pon dalam Pernikahan?
