Gridhot.ID - Pedangdut Dewi Perssik resmi melangsungkan lamaran dengan Rully pada Kamis (7/3/2024) lalu.
Dewi Perssik dilamar Rully secara online karena pria yang berprofesi sebagai pilot itu sedang bertugas di Pakistan.
Hanya pihak keluarga dari Rully yang hadir di lokasi.
"Aku mau minta maaf sebesar-besarnya dengan berat hati aku ingin ungkapin bahwa hari ini hari istimewa buat aku."
"Aku tidak bisa hadir secara fisik karena aku baru saja mengemban tugas sebagai pilot di Pakistan," kata Rully.
Rully lantas mengungkapkan keinginannya untuk bisa menjadi imam Dewi Perssik.
Rully terlebih dahulu meminta izin kepada ibu Dewi Perssik.
"Di hari baik ini aku ingin menyampaikan niat baik aku kepada Mamine dan almarhum Papine, Muhammad Adil, bahwa aku Rully ingin meminang ananda Dewi Murya Agung dan akan melanjutkan ke jenjang pernikahan," ucapnya.
Meski tak hadir, keluarga besar Rully datang untuk mewakili dirinya di acara lamaran.
"Dengan keseriusan ini, aku membawa keluarga besar untuk mewakili aku yang berhalangan hadir untuk meminta adinda Dewi Murya Agung untuk menjadi pendamping hidup aku," kata Rully.
Ia berharap jika lamarannya mendapatkan respons baik dan bisa segera menikah.
"Izinkan aku dan keluarga yang mewakili kehadiran aku untuk bisa diterima dan permohonan aku untuk meminang Dewi Murya Agung dapat dikabulkan," ujarnya.
Rully pun menyampaikan permohonan maaf kepada Dewi Perssik lantaran tak bisa hadir di acara istimewa ini.
"Sayang, aku mohon maaf hari yang kita nanti-nanti ternyata tidak sesuai harapan. Tapi seperti kamu juga tahu kalau ini pun untuk kepentingan kita di masa depan. Aku minta maaf dan mohon ketabahan kamu ya, aku mencintai kamu dengan segenap hati," kata Rully.
Sementara Dewi Perssik tampak menangis haru saat acara lamaran berlangsung.
Awalnya, Depe sapaannya, mengaku bimbang untuk melangkah ke jenjang serius.
"Dewi bersyukur Alhamdulillah, terima kasih mama dan keluarga mempunyai niat baik sama Dewi. Dewi minta maaf sama mama tidak ada maksud untuk ingin mengecewakan mama, tapi kalau boleh aku jujur, Dewi itu sebenarnya bimbang," ujar Depe.
Dikatakan Depe, ia ingin pernikahannya kali ini adalah yang terakhir.
Depe mengaku menyimpan rasa trauma setelah 3 kali gagal membina rumah tangga.
"Dewi ingin ini yang terakhir buat Dewi ma, ada rasa trauma yang hadir dalam hidup Dewi, Dewi pernah ditipu, alami kekerasan dalam rumah tangga," paparnya.
Ia mengatakan sangat mencintai Rully.
"Dewi dari lubuk hati yang paling dalam, Dewi mencintai mas Rully," ucapnya.
Di sisi lain, Depe merasa senang mendapat uang panai berupa 1 kilogram atau 100 gram emas dari Rully.
"Memberikan panai karena memang kebetulan kan beliau orang Makassar jadi memberikan panai 1 kilogram. 1 kilogram emas, berupa 100 gram," ujar Depe ditemui Kompas.com di daerah Tendean, Jakarta Selatan baru-baru ini.
Pelantun 'Goyang Gergaji' itu merasa dihargai dengan adanya pemberian uang panai oleh Rully.
"Alhamdulillah perasaannya senang karena kita merasa dihargai. Maksudnya itu dengan pengalaman-pengalaman aku yang sebelum-sebelumnya aku merasa bahwa adanya lamaran ini aku merasa dihargai sebagai perempuan yang pernah mengalami kegagalan dalam hubungan," kata Depe.
"Aku merasa bahwa ini permintaan yang baik. Niat yang baik kenapa enggak untuk aku terima mudah-mudahan bismillah ini yang terakhir," lanjutnya.
Depe mengatakan, pemberian uang panai dari Rully sebagai bentuk keseriusan calon suaminya itu meminang dirinya.
"Jadi sebenarnya bukan itunya sih gitu, tapi enggak tahu itu planning mas Rully sendiri. Jadi buat aku, aku cuma melihat bahwa dia punya serius kepada saya kepada keluarga saya jadi ya aku welcome aja," ucapnya.
Terpisah, keponakan Depe, Meldi beranggapan bahwa Rully adalah sosok yang sangat menghargai tantenya.
Hal itu dibuktikan Rully dengan memberikan uang panai berupa emas.
"Om Rully selalu mencoba untuk membuktikan 'kalau saya bisa jadi yang terbaik, saya beda dengan yang lain', gitu."
"Kaya contohnya lamaran yang dikasih, uang panai yang dikasih, itu kaya membuat aunty saya tuh jadi kaya berharga gitu sebagai wanita," Meldi kepada Feni Rose dalam acara 'Rumpi' Trans TV.
Lantaran hal itu, Meldi merasa bahwa Depe lebih dihargai dibandingkan dengan laki-laki yang sebelumnya pernah ada di hidup tantenya.
"Enggak seperti (lelaki) yang sebelum-sebelumnya yang ini (Rully)," imbuhnya.
(*)
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar