Temui Jokowi di Istana, Segini Gaji dan Tunjangan Tim Cook dari Apple, Dulu Padahal Diolok-olok Steve Jobs!

Gridhot.ID - Presiden Jokowi diketahui bertemu dengan CEO Apple, Tim Cook di Istana Kepresidenan, Jakarta hari Rabu, 17 April 2024.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Tim Cook diketahui tiba di Istana Kepresidenan pada pukul 08.55 WIB.

Tim Cook mengenakan setelah jas biru dongker dan datang menggunakan sebuah sedan berwarna hitam.

Sembari berjalan memasuki Istana Kepresidenan, Tim Cook melontarkan gestur "dua jari", atau biasa dianggap sebagai gestur damai (peace), kepada awak media yang hadir, sembari mengucapkan salam selamat pagi.

"Good morning, good morning," kata Tim Cook kepada para wartawan Istana Kepresidenan.

Diketahui Tim Cook dan Jokowi akan membahas terkait investasi Apple di Indonesia.

Hal ini dibenarkan Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi belum lama ini.

"Akan diumumkan, akan melakukan investasi .... Yang pasti semua perusahaan-perusahaan besar dari Amerika Serikat dan seluruh negara di dunia akan investasi yang signifikan di Indonesia. Nanti, tunggu, besok ada kejutan," kata Budi saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (16/4/2024).

Selain diskusi soal investasi, Tim Cook juga berencana meninjau Apple Academy di kawasan BSD, Tangerang dalam kunjungannya ke Indonesia kali ini. Apple Academy merupakan program resmi Apple untuk mengembangkan talenta di bidang IT, khususnya pengembangan produk Apple.

Tidak menutup kemungkinan juga kalau nantinya Apple akan membuka pabriknya di Indonesia berdasarkan investasi ini.

Diketahui Tim Cook sendiri memang sudah menjadi sosok penting dalam perusahaan raksasa, Apple.

Sebagai seorang CEO, Tim Cook tentu saja mendapatkan berbagai gaji dan tunjangan yang luar biasa melimpah.

Gaji Tim Cook sempat terungkap beberapa tahun lalu melalui laporan keuangan Apple.

Dikutip Gridhot dari artikel yang berbeda di Kompas.com, Apple beberapa waktu lalu mempublikasikan laporan keuangan periode 2021 ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS untuk transparansi bisnis. Mengingat Apple merupakan perusahaan terbuka dengan kode saham AAPL.

Pada laporannya, perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs ini merincikan nominal gaji para eksekutif perusahaan. Termasuk salah satunya milik CEO Apple, Tim Cook.

Mengutip laman The Verge dan MacRumors, laporan keuangan tersebut mencatat gaji Tim Cook pada 2021 berjumlah 98,7 juta dollar AS atau setara Rp 1,41 triliun selama setahun.

Rincian pendapatan yang diterima Tim Cook mayoritas berupa benefit kepemilikan saham AAPL sebesar 82,3 juta dollar AS setara Rp 1,17 triliun.

Sementara gaji pokoknya yang tetap sebesar 3 juta dollar AS setara Rp 42 miliar, insentif non-ekuitas sebesar 10,7 dollar AS setara Rp 153 miliar, dan insentif lain totalnya sekitar 1,38 juta dollar AS setara Rp 19,8 miliar.

Insentif lain dengan rincian sebagai berikut, insentif liburan 23.000 dollar AS setara Rp 330 juta, keamanan 630.000 dollar AS setara Rp 9 miliar, dan perjalanan 712.000 dollar AS setara Rp 10,2 miliar.

Jumlah gaji bos Apple tahun 2021 meningkat enam kali lipat dari gajinya di tahun 2020 yang sebesar 14 juta dollar AS atau setara Rp 200 miliar. Namun belum termasuk benefit kepemilikan saham AAPL sebesar 15 juta dollar AS setara Rp 215 miliar.

Total gaji periode 2021 tersebut belum termasuk bonus dari kontrak kerja 10 tahun yang berupa saham APPL sebanyak lima juta lembar atau senilai hampir 750 juta dollar AS setara Rp 10,73 triliun.

Bonus kontrak ini diberikan atas keberhasilan Tim Cook mencapai target kontrak yang ditandatanganinya. Target tersebut yakni return saham Apple selama 3 tahun terakhir harus lebih tinggi dari dua per tiga saham perusahaan yang ada di indeks S&P 500.

Meski kemampuannya sempat diragukan para eksekutif Apple lain, tapi Cook berhasil mencapai target dengan inovasi yang cemerlang.

Misalnya, memperbesar layar iPhone menjadi 6,7 inci, membuat Apple Pencil, dan sebagainya. Padahal ide inovasi tersebut pernah diolok-olok oleh pendiri Apple, yaitu Steve Jobs.

Dengan gaji sebesar itu, sepadan dengan hasil kerja Tim Cook selama 10 tahun ini karena bisa membuat valuasi perusahaan Apple mencapai 3 triliun dollar AS dan nilai saham APPL melesat 1.100 persen.

(*)