Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Orang Tua Korban Pesawat Lion Jatuh: Pak Presiden, Dia Anak Saya Nomor Satu, Anaknya Masih Kecil Pak...

None - Sabtu, 03 November 2018 | 11:48
KNKT evakuasi temuan tabung gas milik pesawat Lion Air JT 610
Kolase Tribunnews dan Kompas.com

KNKT evakuasi temuan tabung gas milik pesawat Lion Air JT 610

GridHOT.id - Orangtua dari Pangkih Pradana, salah satu penumpang pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Tanjung Karawang, Senin (29/10/2018), mendekati Presiden Joko Widodo saat Presiden meninjau posko Badan SAR Nasional di dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jumat sore kemarin.

Ayah korban, Bambang Sukandar, tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan kepada Presiden bahwa ia berharap anaknya bisa segera ditemukan.

Baca Juga : Video Detik-Detik Banjir Robohkan Jembatan di Padang, Sumatera Barat

Orangtua dari Pangkih Pradana, salah satu penumpang pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Tanjung Karawang, Senin (29/10/2018), mendekati Presiden Joko Widodo saat Presiden meninjau posko Badan SAR Nasional di dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jumat sore kemarin.

Orangtua dari Pangkih Pradana, salah satu penumpang pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Tanjung Karawang, Senin (29/10/2018), mendekati Presiden Joko Widodo saat Presiden meninjau posko Badan SAR Nasional di dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jumat sore kemarin.

"Dia anak saya nomor satu, Pak," kata Bambang kepada Presiden.

"Iya nanti kalau ada informasi, kami akan sampaikan," jawab Presiden Jokowi.

Ibu korban, Santi Purnama, mengemukakan, Pangkih Pradana (29) merupakan anak sulung dari kembar tiga bersaudara.

Baca Juga : Ini Dia Kekasih Desy Ratnasari?

"Anak saya kembar tiga, Pak. Dia yang nomor satu," ujar Santi.

"Kasihan Pak, anaknya masih kecil," lanjut Bambang.

Jokowi kemudian memanggil ajudan pribadinya untuk mencatat nomor telepon ayah korban.

Source : Kompas.com

Editor : Grid Hot





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x