Find Us On Social Media :

Rekan Jamal Khashoggi: Kami Tidak Akan Berhenti Sampai Mendapat Keadilan untuk Jiwanya, untuk Jurnalisme dan untuk Dunia

Sebelum dihabisi, Jamal Khashoggi dipaksa kirim pesan ke anaknya.

Satu dari dua rekaman yang diperoleh penyelidik Turki memperdengarkan suara Khashoggi memohon dilepaskan karena ia dicekik.

Dilansir dari Al Jazeera, pihak berwenang Turki memiliki rekaman audio sepanjang 15 menit yang berisi percakapan 'tim pembunuh' Saudi berdiskusi soal rencana pembunuhan dan saling mengingatkan tugas satu sama lain.

"Ada juga bukti setelah pembunuhan berakhir. Turki mencatat panggilan internasional dari 15 anggota tim pembunuh itu," tulis Abdulkadir Selvi.

Baca Juga : Dibunuh Secara Keji dengan Cara Dimutilasi, Rupanya Ada Rahasia Besar yang Diduga Diketahui oleh Jurnalis Jamal Khashoggi

Karena hingga kini belum ada titik terang tentang keadaan dan lokasi jasad Khashoggi, sejumlah warga di beberapa tempat menggelar salat gaib.

Di Arab Saudi, warga menggelar salat gaib di Masjid Agung Mekah dan Masjid Nabawi, Madinah.

Hadir dalam salat gaib di Madina, Salah Khashoggi putra Jamal Khashoggi.

Di Turki, salat gaib digelar di Masjid Fatih, Istanbul.

Rekan Khashoggi yang bernama Fatih Oke mengungkapkan bahwa keluarga Khashoggi tak akan tinggal diam sampai mendapatkan keadilan.

Baca Juga : Dibunuh dan Dimutilasi, Ini Kata-kata Terakhir Jamal Khashoggi

"Hari ini kami ingin menghormati jiwanya (Khashoggi), jika kami bisa, kami akan bahagia. Tapi kami tidak akan menyerah dengan pemakaman tanpa jasad. Kami mencari keadilan untuk jiwa Jamal, untuk jurnalisme, dan juga untuk dunia."

Sementara itu, di London juga digelar salat gaib di Taman Finsbury.