Find Us On Social Media :

Kisah 6 Personel TNI Dikepung Kelompok Separatis Selama Seminggu Sampai Kuburkan Jasad Rekan di Dalam Markas

Kombatan TPNPB, salah satu gerakan separatis di Papua

Hingga pada awal 1967 pos Komando Rayon Militer (Koramil) di Warmare Sektor-B diserang oleh puluhan separatis Mandatjan.

Sialnya, Koramil hanya dipertahankan oleh 6 orang prajurit TNI.

Meski begitu keenam anggota TNI itu tetap melawan dengan gigih.

Kontak tembak sengit terjadi, selama seminggu kelompok separatis mengepung Koramil.

Baca Juga : Kapolda dan Pangdam Akan Pimpin Tim Buru Egianus Kogeya Beserta Komplotannya

Keenam anggota TNI itu mulai menghadapi masalah menipisnya amunisi, kekurangan logistik, dan kurang tidur.

Bahkan satu orang anggota TNI gugur hingga jasadnya terpaksa dikuburkan dalam markas lantaran kepungan rapat musuh.

Dikutip dari Sintong Panjaitan : Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando, tim RPKAD (Kopassus) Irian Barat pimpinan Sintong Panjaitan yang ditugaskan di sana langsung disuruh menghadap Danrem 171/Manokwari Kolonel K.Sutrisno.

Sintong yang baru saja menginjakkan kaki di bumi Cenderawasih langsung diperintahkan untuk membebaskan Koramil di Warmare.

Baca Juga : Benny Wenda, Pemimpin OPM yang Hidup Enak di Luar Negeri Sedangkan Pengikutnya Menyabung Nyawa Keluar Masuk Hutan