Find Us On Social Media :

Beda dari Biasa, Air Laut di Sekeliling Gunung Anak Krakatau Tampak Berwarna Oranye, BNPB Sebut Terjadi Perubahan Morfologi yang Cepat

Beda dari Biasa, Air Laut di Sekeliling Gunung Anak Krakatau Tampak Berwarna Oranye, BNPB Sebut Terjadi Perubahan Morfologi yang Cepat

 

Pasca tsunami Selat Sunda, Gunung Anak Krakatau masih sering kali mengalami erupsi berkali-kali hingga statusnya naik menjadi siaga level III pada 27 Desember 2018 lalu.

Akun Twitter @EarthUncutTV berhasil mendokumentasikan kondisi penampakan terkini Gunung Anak Krakatau.

Dalam unggahan tersebut memperlihatkan perubahan Gunung Anak Krakatau yang cukup signifikan.

Baca Juga : Pasca Meletus, Tinggi Gunung Anak Krakatau Menyusut dari 338 MDPL Jadi 110 MDPL

Puncak kawah Gunung Anak Krakatau banyak yang hilang.

Ketinggian Gunung Anak Krakatau juga hampir sama dengan permukaan air laut.

 

Tak hanya itu, air yang berada di sekitar Gunung Anak Krakatau juga berubah warna menjadi oranye.

Baca Juga : Gunung Anak Krakatau Terus Bergejolak, Kepulauan Seribu Dipenuhi Kerikil hingga Terlihat Seperti Dataran Baru