Find Us On Social Media :

5 Imbauan KBRI Den Haag untuk WNI Pasca Teror Penembakan Trem di Utrecht

Penembakan Trem di Utrecht, Belanda.

Seorang Mahasiswi asal Indonesia di Utrecht University, Maratussholikhah, berada sekitar 12 km dari lokasi penembakan saat peristiwa itu terjadi.

Dia memilih untuk tetap berada di laboratorium universitas sampai imbauan lebih lanjut.

"Tapi satu sama lain diminta untuk berhati-hati dan menghindari area itu, polisi selalu melaporkan perkembangan terkini lewat media sosial," ujarnya.

Baca Juga : Sosok Lilik Abdul Hamid, WNI Korban Penembakan Masjid Selandia Baru di Mata Keluarga: Suka Membantu, Dermawan

Mendengar kabar ini, Kedutaan Besar RI (KBRI) Den Haag merilis pengumuman agar seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) di Belanda selalu waspada dan tetap tenang, pasca penembakan di sebuah trem di kota Utrecht, Belanda, Senin (18/3/2019).

Dilansir Gridhot.ID dari Tribunnews.com (19/3/2019), KBRI Den Haag telah memosting imbauan tersebut dalam media sosial resmi KBRI Den Haag.

Tertulis lima poin imbauan dari KBRI Den Haag untuk para WNI yang berada di Utrecht dan sekitarnya.

Baca Juga : Kisah Pengguna Jalan, Saksikan Tragedi Pilu Penembakan di Masjid Christchurch

1. Agar senantiasa waspada dan selalu memantau perkembangan situasi keamanan di wilayah tempat tinggal/bekerja masing-masing.