Find Us On Social Media :

Jual Komodo dengan Harga Setengah Miliar Per Ekor, Jaringan Penyelundup Hewan Langka Diciduk Polisi

Polisi berhasil mengagalkan upaya penyelundupan satwa dilindungi berupa puluhan komodo yang akan dikirim ke luar negeri. (ilustrasi komodo)

Walaupun populasi komodo terus meningkat, justru keamanan dan pelestariannya pun harus ditingkatkan untuk mencegah orang - orang yang memanfaatkan keberadaan hewan langka ini untuk mengeruk keuntungan.

Dilansir Gridhot.ID dari Antaranews.com (2/2/2019), Yunias Jekson Benu, staf teknis analisis populasi khusus hewan Komodo mengatakan hasil monitoring pihak Balai Taman Nasional Komodo (BTN) Komodo pada 2017 bahwa jumlah populasi komodo sebanyak 2.762 ekor terbagi dalam lima pulau, baik pulau besar maupun pulau kecil.

Pada 2018, total komodo bertambah menjadi 2.897 ekor, bahkan bisa bertambah karena pada awal Maret dan April nanti terjadi proses penetasan telur komodo.

Baca Juga : Dari Ikan Hiu Hingga Buaya, Sejumlah Hewan Buas Terdampar di Pemukiman Warga Pasca Banjir Bandang Sentani

"Dalam catatan kami jumlah populasi Komodo masih stabil karena berada di kisaran antara 2.000 ekor sampai 3.000 ekor," kata Jackson.

Jumlah populasi juga tercatat naik dari tahun 2016 sebanyak 1.186 ekor, dan 2017 sebanyak 1.412. ekor.

Jackson juga mengatakan, BTNK akan terus menjaga keberlangsungan populasi kadal raksasa itu dengan menjaga kealamian lingkungan di kawasan tersebut.

Baca Juga : Niatnya Intai Hewan Liar, Kamera Malah Menangkap Sosok Hantu Anak Kecil

patroli keamanan juga secara rutin dilakukian untuk mencegah adanya aktivitas terlarang seperti perburuan liar.(*)