Find Us On Social Media :

Satu Tahun Masuk Bui, Roro Fitria Minta Keadilan pada Calon Presiden Saat Gunakan Hak Pilihnya

Roro Fitria Divonis 4 Tahun Penjara dan denda 800 juta

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega

Gridhot.ID - Kehidupan aktris Roro Fitria memang tak pernah luput dari berbagai kontroversi.

Memulai karier sebagai model majalah dewasa hingga kehidupan mewah Roro Fitria selalu menjadi sorotan.

Roro Fitria mengaku jika ia memiliki darah biru dari kerajaan Mataram Kuno sehingga ia memiliki warisan harta berlimbah.

Baca Juga : Sempat Dikabarkan Pernah Tinggal Satu Atap dengan Reino Barack, Kini Luna Maya diketahui Telah Berstatus Menikah di DPT Pemilu 2019 Miliknya

Tak hanya itu, Roro Fitria juga kerap melakukan serangkaian ritual mistis.

Terakhir yang paling disorot publik yakni saat Roro Fitria terseret kasus penyalahgunaan narkoba.

Kini, Roro Fitria pun mendekam di balik jeruji besi rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur untuk mempertanggung jawabkan tindakannya.  

Baca Juga : 8 Potret Pasangan Selebriti yang Kompak Saat Datang ke TPS

Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Iswahyu Widodo menyatakan Roro Fitria terbukti bersalah atas penyalahgunaan narkoba.

"Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 tahun," ujar Iswahyudi.

"Dan pidana denda sebesar Rp 800 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, maka diganti dengan pidana penjara selama tiga bulan," lanjutnya di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (18/10/2018) dikutip Gridhot.ID dari Kompas.

Baca Juga : Ramai Tagar #AudreyJugaBersalah, Umay Shahab Justru Mengaku Tidak Menyesal Pernah Video Call dengan Audrey

 

Setelah satu tahun lima bulan di bui, Roro Fitria pun menggunakan hak suaranya dalam pesta demokrasi 2019 di Rumah Tahanan Kelas II A Pondok Bambu, Jakarta Timur, Rabu (17/4/2019).

Melansir dari Tribunnews.com, Roro Fitria sudah berada di TPS 194 sejak pukul 09.30 WIB.

 

Sayangnya usai mencoblos, wanita yang akrab disapa Nyai itu langsung kembali ke bui dan tak sempat berbincang dengan awak media.

Baca Juga : Bermotif Grafiti, Sepatu Selvi Ananda yang Dipakai Saat Nyoblos ke TPS Seharga Motor Matic

"Aku masuk lagi ya. Assalammualaikum," ucap Roro sambil tersenyum.

Awak media pun baru bisa menghubungi Roro Fitria melalui sambungan telepon.

Roro Firia mengaku senang masih diberi kesempatan menggunakan hak suara pada pemilu kali ini.

Baca Juga : Tampil Sempurna dengan Jam Tangan Rp 1,8 Miliar, Syahrini Justru Terpincang-pincang Menuju TPS

"Ada bahagianya saya bisa ikut berpartisipasi menyalurkan hak suara saya."

"Saya juga sedih pemilu tahun ini ada di dalam penjara, jauh dari keluarga, jauh dari pengacara, dan sahabat."

"Namun saya tetap harus sabar dan masih berikhtiar," tambahnya.

Baca Juga : Bukan Hanya Rian Subroto, Vanessa Angel Juga Pernah Dibooking oleh Deni

Wanita 29 tahun ini berharap presiden yang terpilih kelak bisa mengedepankan kepentingan rakyat dan menegakkan keadilan.

"Semoga ke depannya presiden yang terpilih lebih bisa mengedepankan kepentingan rakyat."

"Dan juga khususnya karena saya sekarang jadi tahanan. Jadi bisa dipertimbangkan lagi hukuman-hukuman lebih diberikan keadilan," jelasnya.

Roro Fitria pun menyayangkan dirinya sebagai penyalahguna narkoba justru dijebloskan ke penjara dibandingkan direhabilitasi.

Baca Juga : Sempat Alami Pelecehan Seksual, Jessica Iskandar Trauma dan Stress Hingga Tak Berani Keluar Rumah

"Saya hanya sebagai pemakai tapi saya malah dimasukkan ke dalam jeruji besi bukannya direhab."

"Jadi saya pengen Presiden terpilih yang baru bisa lebih adil masalah hukum," pungkasnya. 

Lantas bagaimana kehidupan Roro Fitria, setelah dibekuk dan mendekam di Rumah Tahanan.

Baca Juga : Rekasi Mulan Jameela Saat Lihat Ahmad Dhani Diseret Pihak Kejaksaan

 

Dikutip Gridhot.ID dari berbagai sumber, begini kehidupan Roro Fitria dari balik besi. 

1. Masih kecanduan narkoba

Walaupun telah dipenjara, rupanya Roro Fitria masih ketergantungan terhadap narkoba. 

Kuasa hukum Roro Fitria, Asgar H. Sjarfi pun tak megnelak jika kliennya masih memiliki keinginan yang besar untuk mengkonsumsi narkoba.

Baca Juga : Ngotot Ingin Nikahi Via Vallen, Pria Ini Mengamuk Lantaran Ditolak

"Ya dia masih ada keinginan buat makai," ujar Asgar H. Sjarfi saat ditemui Grid.ID di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (13/9/2018).

Oleh karena itu, sebagai kuasa hukum ia beharap Roro Fitria mendapat tindakan rehabilitasi agar ketergantunganya dengan narkoba dapat dilepaskan. 

"Perlu direhab, makanya kita harus buktikan dulu di proses assesment," tambahnya.

Baca Juga : Fotonya Digunakan dalam Pemberitaan Skandal Prostitusi oleh Media Korea, Raline Shah Bocorkan Status Hubungannya dengan Seungri   

Asgar pun juga menyebut jika Roro Fitria kerap dilanda stress lantaran selalu ingin kembali menggunakan narkoba.

"Roro tetap stress, rasa ingin memakai masih ada," ujar Asgar.

2. Telah menyesali perbuatannya

Roro Fitria sangat merasa bersalah dan menyesal telah terlibat kasus penyalahgunaan narkoba. 

Ia pun berkali-kali melontarkan kata maaf kepada wanita yang telah melahirkannya ke dunia.

Baca Juga : Kriss Hata Masuk Bui, Hilda Vitria: Selama Ini Hilda Tahan Dijelek-jelekin

"Sekali lagi saya minta maaf, atas semua kesalahan yang saya perbuat."

 

"Saya sangat menyesal. Sampai saya susah tidur, saya suka mimpi buruk."

"Saya sudah menyusahkan mama, keluarga, mencoreng nama baik keluarga, saya berjanji tidak akan mengulanginya," ujarnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (10/10/2018) dikutip Gridhot.ID dari Kompas. 

3. Saat di bui, rumah mewah Roro Fitria dibobol maling 

Penderitaan Roro Fitria bertambah ketika kabar rumahnya kemalingan mulai beredar. 

Melansir dari Tribun Jabar melalui Tribun Style (10/10/2018), selain merasa menderita lantaran dipenjara, Roro Fitria pun harus kehilangan harta berharganya. 

Baca Juga : 8 Potret Lawas Najwa Shihab, Ternyata Sudah Memesona dengan Potongan Rambut Pendek Sejak Dulu

Pada 19 September 2018 lalu, rumah Roro Fitria di kawasan Jagakarsa, Jakarta Setalan dimasuki maling.

Perhiasan berharga turunan leluhurnya pun raib digondol maling. 

Kuasa hukum Roro Fitria menyebut kerugian atas kehilangan perhiasan tersebut mencapai Rp 3 Miliar.  

4. Kehilangan sosok ibu yang ia cintai

Dilansir dari Warta Kota, ibunda Roro Fitria, Retno Winingsih Yulianti meninggal dunia pada 15 Maret 2018. 

Retno menghembuskan nafas terkahirnya di RS Pusat Pemerintah Fatmawati, Jakarta. 

"Innalillahi wa innalillahi roji'un telah berpulang ke Rahmatuloh ibunda Roaro Fitria, Retno Winingsih Yulianti di RS Fatmawati jam 06.30 WIB," ujar Asgar. 

Baca Juga : Dikenal Sebagai Sosok yang Menyeramkan dan Penuh Misteri, Mendiang Suzzanna Sering Datangi Istri Kedua Clift Sangra Lewat Mimpi

Roro Fitria pun sangat terpukul dan histeris ketika mendengar kabat sang ibu meninggal dunia.

"Roro pasti sedih. Dia (Roro) masih histeris karena berada di Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu kan, tidak mendampingi ibundanya di detik-detik terakhir," ucap Asgar (15/20/2019).

5. Berat badan Roro Fitria bertambah 

Satu tahun lima bulam mendekam di balik jeruji besi, rupanya berat badan Roro Fitria bertambah. 

Pasalnya, saat Roro Fitria menggunakan hak pilihnya di pemilu 2019, Rabu (17/4/2019) ia terlihat lebih berisi dari sebelumnya. 

Baca Juga : Akan Nikahi Janda Beranak Tiga, Ajun Perwira Beda Usia 17 Tahun Lebih Muda dengan Sang Kekasih

"Iya ya aku gendutan?" Naik 7 kilogram. Abis gak terlalu banyak berkegiatan."

"Paling beribadah, ikut senam di sini. Tapi alhamdiulillah sehat," kata Roro kepada awak media di Rutan Pondok Bambu.

6. Aktif senam dan menari di Rutan

Melansir dari Tribun Seleb, Kepala Rutan Pondok Bambu Eko Suprapti mengungkapkan, selama mendekam di rutan, Roro Fitria aktif berkegiatan dan berinteraksi dengan penghuni rutan lainnya. 

"Roro sudah kira-kira 1 tahun 5 bulan di sini. Dia sangat aktif kalau senam, menari paling depan. Sering ke musola ngaji bareng," jelas Eko.

"Pas baru masuk rutan dia memang jadi sorotan napi lainnya, tapi sekarang sangat berbaur akrab dengan semuanya. Tidak dibeda-bedakan artis atau warga biasa," tambahnya.

(*)