Find Us On Social Media :

Seperti Nama Senjata di Anime Naruto, Ini Dia 3 Pusaka Rahasia Jepang Milik Sang Kaisar

Akihito dan permaisuri di masa muda, ia memiliki tiga pusaka legendaris Jepang

Gridhot.ID - Serial anime Naruto amat populer di Indonesia.

Bukan hanya anak kecil saja yang suka Ninja Konoha itu namun orang dewasa juga masih gandrung dengan serial anime ini.

Tak bisa dipungkiri jika semua hal yang ada di Naruto terinspirasi dari budaya Jepang Kuno.

Mengutip Kompas.com, Kamis (2/5/2019) pada Rabu kemarin, Kaisar Naruhito resmi menduduki tahta Jepang usai sang ayah, Akihito mundur.

Baca Juga : Meski Sudah Bangkotan, Raja Thailand Masih Doyan Kawin dengan Menikah untuk Keempat Kalinya

Salah satu upacara penobatan itu ialah pemberian tiga Sanshu no Jingi atau Harta Karun Suci yang amat dirahasiakan kepada Kaisar Naruhito.

Dua dari pusaka keramat itu adalah pedang Kusanagi.

Ya, pedang Kusanagi di anime Naruto adalah senjata milik Orochimaru dan Sasuka.

Lantas ada perhiasan Yasanaki no Magatama yang ikut diserahkan dalam kotak kayu.

Baca Juga : Tak Seperti Ki Hajar Dewantara Mencerdaskan Indonesia, Guru di Kamboja Ini Malah Bunuhi Cendekiawan Agar Bangsanya Jadi Goblok

Kemudian yang ketiga adalah Cermin Yata no Kagami dari kuil besar Ise yang merupakan lokasi paling penting dalam agama Shinto, di Prefektur Mie.

Tentu Otaku tahu apa itu Cermin Yata.

Cermin Yata adalah tameng Susanoo milik Itachi Uchiha di anime Naruto yang bisa menangkis serangan apa pun.

Ketiga benda pusaka itu melambangkan keberanian, kebijaksanaan, dan kebajikan yang diharapkan bisa ditunjukkan sang kaisar kepada rakyatnya.

Baca Juga : Penampakan Rumah Mewah Bupati Talaud Sri Wahyumi Manalip, Petugas Kebersihan Juga Bongkar Kelakuan Keluarganya

Tak ada orang lain kecuali sang kaisar dan pendeta Shinto paling senior yang bisa melihat ketiga benda pusaka itu.

Usut punya usut, ketiga pusaka itu sudah ada dalam pelantikan kaisar sedari tahun 690 Masehi.

Mitos mengenai asal usul ketiga benda itu adalah milik Amaterasu, Dewi Matahari Jepang.

Lantas setelah Amaterasu dan Dewa Badai Susanoo mengalahkan ular berkepala delapan, ketiga pusaka tersebut dibawa turun ke Bumi oleh Ninigi no Mikito yang merupakan cucu Amaterasu untuk memenangkan Jepang.

Pada saat Jepang dibawah Kaisar Hirohito hampir mampus di Perang Dunia II, ketiga pusaka itu buru-buru diamankan oleh Penjabat Penjaga Segel Rahasia Jepang supaya tak dijarah tentara Sekutu.

Namun tetap saja ketiga pusaka itu tak mampu menyelamatkan Jepang dari bom atom Little Boy dan Fat Man yang menyebabkan kekalahan total bagi Negeri Matahari Terbit. di Perang Dunia II. (*)