Find Us On Social Media :

6 Fakta Andri Bibir, Pria yang Videonya Saat Dipukuli Aparat Viral Tapi Ternyata Bukan Anak Kecil

Andri Bibir

Polri mengatakan peristiwa dalam video tersebut faktanya adalah penangkapan salah seorang perusuh di lokasi dekat Masjid Al Huda oleh Brimob.

Si perusuh juga disebut polisi masih hidup. Dia adalah Andri Bibir.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (23/5/2019) pagi.

Polri menegaskan narasi dalam video yang viral di Twitter adalah tidak benar alias hoax.

Baca Juga: Usai Temuan Batu, Kini Beredar Video Diduga Ambulans Gerindra Turunkan Massa Sesaat Sebelum Pecah Bentrok 22 Mei

"Bahwa viral video berkonten dan narasi seolah-olah kejadian tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia akibat tindakan aparat. Ternyata pada kenyataannya orang yang dalam video tersebut adalah pelaku perusuh yang sudah kita amankan atas nama A alias Andri Bibir," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (25/5/2019) dini hari.

2. Bertugas menyuplai batu

Polisi menuturkan Andri Bibir, saat kerusuhan pada 22 Mei 2019, mempersiapkan batu-batu besar untuk para demonstran yang hendak membuat suasana kacau.

Andri juga membantu menyediakan air bilas untuk para demonstran yang terkena tembakan gas air mata dengan maksud agar kerusuhan berlanjut.

Baca Juga: IPW Sebut Satu dari Enam Dalang Kerusuhan 22 Mei Adalah Anak Kiai

"Dalam kerusuhan tanggal 22 Mei Andri menyiapkan berbagai macam properti yang dia gunakan dalam rangka untuk melakukan kerusuhan dan penyerangan terhadap petugas antara lain batu. Batu itu disiapkan tersangka Andri Bibir untuk disuplai kepada teman-temannya yang melakukan demo. Demo ini tidak spontan, artinya by setting untuk menciptakan kerusuhan," jelas Brigjen Dedi Prasetyo.

"Dia juga menyiapkan jeriken berisi air agar teman-temannya yang terkena gas air mata bisa cuci muka dengan air di jerigen ini," sambung dia.