Find Us On Social Media :

Irfansyah, Mantan Anggota TNI yang Jadi Salah Satu Pembunuh Bayaran Aksi 22 Mei

Senjata yang disuplai Vivi pada HK, ketua kelompok pembunuh bayaran di aksi 22 Mei.

Meski tak menemukan senjata api, Angela menyebut polisi menyita sebuah anak panah yang dijadikan pajangan di rumah mereka.

Tak berhenti di situ, Angela pun menuturkan bahwa suaminya merupakan mantan prajurit TNI AD yang disertir lima tahun lalu. Itu pun sewaktu belum menikahi Angela.

Baca Juga: Sasar 4 Tokoh Negara, Pembunuh Bayaran Aksi Kerusuhan 22 Mei Nyamar Jadi Polisi

"Dulu dia TNI AD, tapi sudah keluar sejak sebelum nikah sama saya. Kalau enggak salah ada masalah soal tugas tapi persisnya saya enggak tahu," katanya.

Angela tak mengetahui persis apa pekerjaan Irfansyah. Suaminya seakan tertutup untuk membicarkan masalah pekerjaan, bahkan kepada istrinya.

Sepengetahuannya, sang suami kerap diminta mengawal seseorang.

Baca Juga: Beri Bintang Satu ke Sopir Taksi Online, Seorang Wanita Pemandu Lagu Dipecat Perusahaannya

"Dia suka diminta ngawal-ngawal aja, saya juga kurang tahu pastinya," kata Angela.