Find Us On Social Media :

Jual Rujak Cingur dengan Harga yang Tak Wajar, Sang Pedagang Dapat Teror dari Para Pembeli

Warung rujak cingur Bu Mella di Surabaya yang jadi viral karena harganya.

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Belakangan ini sebuah warung makan lesehan pecel lele di daerah Tegal ramai diperbincangkan publik.

Pasalnya, warung pecel lele milik Bu Anny ini dikabarkan telah mematok harga makanan yang tak wajar.

Banyak pembeli yang merasa keberatan dengan harga makanan di warung Bu Anny.

Baca Juga: Langgar UU Konsumen, Kini Warung Lesehan Bu Anny Pematok Harga Rp 700 Ribu Sekali Makan Ditutup Oleh Pemkab Tegal

Namun, kasus warung makan yang sempat viral ini sudah dapat dimediasi oleh pemerintah kabupaten setempat.

Usai dengan viralnya warung makan pecel lele Bu Anny yang terkenal dengan harga mencekik konsumen, kini seorang pedagang di Surabaya viral karena hal serupa.

Melansir dari akun Instagram @nek_update, mengunggah sebuah video dan unggahan Facebook yang menunjukkan ada seorang yang baru saja makan rujak cingur seharga Rp 60 ribu dan minuman es seharga Rp 15 ribu.

Baca Juga: Bikin Kere! Pembeli Sampai Jaminkan KTP, STNK, SIM, hingga Helm Karena Tak Mampu Bayar di Warung Makan Bu Anny

Masalahnya, orang itu membeli rujak cingur bukan di restauran, melainkan di warung kaki lima biasa.

Hanya dengan gerobag tanpa tenda dan berjualan dibawah pohon, harga seporsi rujak cingur bisa buat dompet pembeli kempes.

Pada video itu, terlihat pria yang makan di sana dikenakan harga sekitar Rp 300 ribu untuk 4 porsi rujak.

Meski harganya cukup fantastis, tapi pria itu tidak tampak emosi dan bertanya macam-macam pada ibu pedagangnya dengan tenang.

Baca Juga: Viral Warung Lesehan yang Ditutup Karena Kenakan Pembeli Rp 700 Ribu, Begini Kata Satpol PP Tegal

"Soalnya aku baru tahu makan rujak segitu harganya," kata pria itu sambil sedikit tertawa.

Namun si ibu itu membalas kalau ada pedagang di kota yang menjual rujak cingur dengan harga yang lebih mahal.

"Saya sih, bukan dari daerah sini. Soalnya kalau melihat tempatnya," ujar pria itu.

Baca Juga: Viral Makan di Warung Bayar Rp 700 Ribu, Ini 4 Langkah Menghindarinya

"Tempat mah, enggak jamin! Soalnya di sini yang makan orang-orang elite!" ujar ibu itu memotong perkataan pria tersebut.

"Oh gitu, ya udah kalau begitu, mohon maaf ya, Bu," kata pria itu lalu pergi dari warung.

Postingan ini pun mendadak menjadi viral.

Banyak netizen yang mengomentari postingan ini, bahkan sampai ada yang mengaku rumahnya dekat dengan warung ini.

Baca Juga: Emosi Jiwa Warungnya Jadi Viral Karena Dianggap Kemahalan, Bu Anny: Pembeli Tak Tahu Terimakasih!

"Ya ampun bs masuk akun gosip jg tukang rujak diperumahanku yg emg udah terkenal mahal padahal jual dipinggiran jalan," tulis akun Instagram @arintafenty.

Akun tersebut juga menyebutkan bahwa lokasi warung itu ada di daerah perumahan Widuna, Gunung Anyar.

"Ya lord sampe masuk sini.. di Surabaya ini min beda gang doank ma rumah wkwk," tambah akun Instagram @dwiiyy.

Baca Juga: Klarifikasi Pembeli Warung Lesehan dengan Harga Seporsi Rp 700 Ribu, Posting Nota Total Makan Melalui Medsos

Setelah viral melalui media sosial, pemilik warung rujak cingur ini pun mengaku telah mendapatkan teror.

Melansir dari Tribunnews.com (11/6/2019), pemilik warung rujak cingur Bu Mella, Marmila mangaku mendapat teror dari SMS dan telepon setelah warungnya viral.

Dalam terornya, perempuan 45 tahun ini mengaku telah dijelek-jelekkan.

"Ada SMS masuk tulisannya kalimat yang tidak patut. Telpon masuk juga begitu, menjelek-jelekan saya," kata Marmila saat ditemui TribunJatim.com (grup surya.co.id) di rumahnya, Selasa (11/6/2019).

Baca Juga: Bikin Pembeli Kapok, Warung Makan Tegal Ini Patok Harga Tak Manusiawi, Rp 700 Ribu untuk Dua Porsi

Marmila mengaku mengeluhkan aksi teror itu.

Ia juga merasa difitnah, padahal menurutnya jualan yang dilakukannya tidak melanggar hukum.

Namun demikian, Marmila mengklaim dari peristiwa ini ada juga hikmahnya.

Baca Juga: Cerita Rajab, Pedagang yang Warungnya Dijarah Pada Kerusuhan 22 Mei, Bertemu Presiden Jokowi dan Diamplopin Uang

"Semua itu ada hikmahnya. Pelanggan saya justru semakin banyak. Rejeki kan ada yang ngatur," sambungnya.

Apa yang disampaikan Mila memang terbukti.

Pada saat diwawancarai TribunJatim, sekitar empat kali ada panggilan masuk dari para pelanggan yang penasaran akan rasa rujaknya

"Bentar ya mas ada telepon lagi yang masuk," kata Mila memotong percakapan.

Baca Juga: Warga Dengar Teriakan dari Warung Kopi Tempat Budi Hartanto Dibunuh

Namun, berkali-kali Mila terpaksa menjawab secara halus para penelpon itu, lantaran hari ini lapak rujaknya terpaksa tutup sementara.

"Hallo dengan siapa. Oh penasaran ya sama rujak saya. Mohon maaf mbak rujaknya tutup, tapi besok buka lagi kok.

Kalau mau pesan bisa," katanya saat menjawab panggilan diponselnya.

Baca Juga: Sempat Viral, Mantan Pesinetron Ini Sekarang Berjualan di Warung Kopi

Lapak rujak cingur Mila biasanya buka sejak siang hari sekitar pukul 12.00 WIB.

"Kalau kemarin pas hari raya itu pagi saya sudah buka jam 06.00 WIB. Karena kan pembelinya sudah banyak lagi," ujarnya.

Hari ini, sebenarnya Mila mengaku ingin tetap berjualan.

Namun lantaran kondisi badannya tidak sehat, ia terpaksa menutup lapak rujaknya.

"Hari ini saya gak jualan, kepala saya pusing. Karena kan kemarin saya didatangi banyak orang ya Kepala Polsek, kelurahan, banyak," tandasnya seraya memegang kening kepala sebelah kanannya.(*)