Find Us On Social Media :

Tanggapan Mbah Mijan Mengenai Keaslian Viralnya Bus Hantu Cikampek-Bandung : Bisa Jadi yang Dialami Doi Memang Real

Mbah Mijan beri tanggapan mengenai fenomena bus hantu Cikampek-Bandung

Gridhot.ID - Kisah supranatural mengenai bus hantu jurusan Cikampek-Bandung ramai jadi perbincangan publik.

Kisah ini mendadak viral usai seorang pria bernama Hebbie Agus Kurnia mengaku menumpang bus berhantu tersebut dan menceritakannya lewat instagram stories @hebosto.

Mengutip akun @hebosto dan Gridhot.ID, Senin (24/6/2019) Hebbie sendiri sengaja menggunakan IG Stories agar keluarganya tahu bahwa terakhir ia sedang naik bus horor Cikampek-Bandung apabila terjadi sesuatu dengan dirinya.

"Gue bikin story di IG, dengan niat: KALO GUE KENAPA-NAPA, LO SEMUA SEENGGANYA TAU GUE LAGI DI BUS…" tulis Hebbie.

Baca Juga: Pernah Bantai 100 Orang ISIS, Sniper Cantik Ini Dihargai Rp 13 Miliar Bagi Siapa Saja yang Bisa Menangkapnya untuk Dijadikan Budak Seks

NANTI KALO KELUARGA GUE NGELACAK ATAU SEMACEMNYA, KAN ENAK SEENGGANYA TAU DI BUS.

BIAR BIKIN LAPORAN ATAU APA, ADA BUKTI DIGITAL. BUKAN BIKIN HEBOH, MALIIIIIH!!!" tambahnya.

Hebbie makin merinding karena saat memvideokan tak ada penumpang di dalam bus.

Namun ia berujar jika disekelilingnya dengan mata kepala sendiri banyak penumpang.

Baca Juga: Getaran Gempa di Laut Banda Indonesia Terasa Hingga Australia, Penduduk Darwin Dievakuasi

"Gue udah mau turun. Dan ini fotonya. Percaya atau engga, kalo ga dikamera itu ada orang. Tapi di kamera engga. Jir," tulisnya.

Cerita lengkap Hebbie lantas ia tumpahkan di blog pribadinya.

Kejadian ini ia katakan terjadi pada 20 Juni 2019.

Saat itu ia hendak pulang ke Bandung dengan mengunakan bus walau biasanya mengendarai mobil pribadi.

Karena sedang malas menghadapi kemacetan, akhirnya Hebbie memilih untuk berangkat ke Bandung dengan bus.

Baca Juga: Pilu! Jenazah Mantri Patra Sempat Ditolak Karantina Bandara Meski Gugur Saat Mengabdi di Pedalaman Papua

Hebbie naik dari pintu tol Cikampek dan mendapati bus kelas ekonomi yang nampak tua.

Saat sudah di dalam bus Hebbie mendapati para penumpang lain tampak tegang dan pucat.

"Gue ngeliat kok orang-orang pas lampu bus dinyalain, pada tegang dan pucet. Duduknya bener-bener tegap, tapi mukanya pucet," tulis Hebbie.

Bahkan saat Hebbie turun dari bus dan membayar ongkos kernet malah menolak.

Keganjalan lain pun dialami Hebbie, yaitu tangan dan beberapa bagian tubuhnya menjadi gatal dan berat hingga sekarang.

Viralnya kejadian ini membuat peramal kondang mbah Mijan memberikan komentar lewat akun Instagram pribadinya, Sabtu (22/6/2019).

"BUS GHAIB BEKASI - BANDUNG, SEREM SOBAT MISTIS!⠀"Entah mengapa hari ini ada beberapa netijen yang nge-tagg nama Mbah disebuah postingan horror."⠀"Mbah coba rangkumin dikit, seorang pria mengalami kejadian aneh sepanjang perjalanan dari Bekasi ke Bandung."

"Mulai dari Bus tua aneh yang dia tumpangi, hingga menemukan botol mineral produksi tahun 2004 (botol berusia 15 tahun)."

"Doi mengaku awalnya orang skeptis tentang semua hal yang berbau mistis. Tapi, kali ini mengalaminya sendiri."

"Ok, close! Kalian mungkin sudah lihat atau sudah baca tentang apa yang Mbah ketikan ini. Atau kalian boleh lihat notifikasi IG, dan intip "sebuah postingan" yang Mbah LIKE! disitu cerita lengkapnya."

"Nah, Mbah mengerti maksud beberapa netijen yang sengaja nge-tag akun Mbah. Mungkin mereka butuh tanggapan Mbah soal itu," cerita Mbah Mijan.

Peramal itu pun mengatakan bahwa setiap orang pasti mengalami pengalaman mistis minimal sekali dalam hidupnya.

"Gini! Siapapun kamu, bahkan orang skeptis sekalipun, minimal 1x dalam sepanjang hidupnya, pasti pernah mengalami kejadian irrasional."

"Sesuatu yang un-logic, bisa berupa apa saja, entah itu pengalaman horror atau kejadian misterius yang kalian alami sendiri."

"Sekali lagi, minimal 1x dalam hidupnya!!! Pasti punya cerita diluar logika," imbuh mbah Mijan.

Menurut Mbah Mijan, cerita pria yang naik bus jurusan Cikampek-Bandung yang viral itu adalah kisah sebenarnya.

"Jadi kesimpulannya, bisa jadi yang dialami doi memang real. The End," pungkas Mbah Mijan. (*)