Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati
GridHot.ID -Skandal ikan asin yang menyeret nama Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari, Pablo Benua, Rey Utami dan Fairuz A Rafiq mulai menemui titik terang.
Pihak kepolisian sudah menaikkan status Galih Ginanjar serta pasangan Pablo Benua dan Rey Utami sebagai tersangka kasus “Ikan Asin”.
Dikutip GridHot.ID dari PMJNews, Pablo Benua dan Rey Utami pun juga telah ditahan petugas.
Ketiganya kini akan menjalani pemeriksaan sebagai tersangka di Polda Metro jaya.
Berada di TKP saat video Ikan Asin direkam, Barbie Kumalasari juga menjalani pemeriksaan pada Rabu (10/7/2019).
Dikutip dari Kompas, Barbie Kumalasari mengaku waktunya terkuras karena kasus video ikan asin yang menjerat sang suami, Galih Ginanjar.
Ia mengeluh belum sempat ke salon untuk merawat diri.
"Boro-boro ke dokter, ke salon saja belum nih. Gue belum keramas nih," ujar Barbie di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (11/7/2019).
Ia juga menyampaikan bahwa dirinya sedang kurang sehat saat mendatangi Polda Metro Jaya hari ini.
"Pikiran istirahatnya kurang jadi kalau istirahatnya kurang, capek mau gimana ya, ngedrop lah pasti," katanya.
Barbie mengatakan, kondisi itu terjadi karena ia kurang istirahat.
"Gue belum tidur seminggu, salah satunya itu, kan, kurang istirahat ya BAP satu harian mohon doanya saja ya," kata Barbie.
"Iya aku sakit banget kurang tidur nih mukanya sembab," ujarnya.
Padahal, Barbie Kumalasari ngaku rela rogoh kocek hingga Rp 8 miliar.
Hal ini diungkapkan Barbie dalam vlog Melaney Ricardo yang diunggah Kamis (27/6/2019).
"Barbie Kumalasari, udah habis berapa untuk perawatan sebadan?" tanya Melaney Ricardo kepada Barbie.
Barbie mengungkapkan telah menghabiskan Rp 4 miliar hanya untuk perawatan tubuh pada tahun lalu.
"Dulu tahun lalu udah 4 miliar," ungkap Barbie.
Tahun ini, Barbie harus merogoh kocek hingga Rp 8 miliar untuk perawatan tubuhnya.
"8 M, untuk perawatannya doang tapi, karena tiap minggu kan parah," ungkap Barbie.
Barbie Kumalasari kemudian merinci pengeluaran untuk perawatan tubuhnya yang mencapai Rp 8 miliar.
"Stem Cell manusia Rp 200 juta sekali suntik, itu untuk meremajakan kulit, mungkin bisa dilihat lah, kalau temen-temen seumuran gue wajahnya banyak kerutan, mulai turun," ungkap Barbie.
Untuk tetap tampil langsing, Barbie juga harus melakukan suntik kromosom booster seharga Rp 50 juta.
Barbie Kumalasari mengakui telah melakukan operasi pada hidung karena sempat mengalami infeksi saat melakukan filler.
Pada bagian pipi, Barbie Kumalasari mengakui melakukan tanam benang dan glass skin.(*)