Sesampainya di terminal Osowlangon, Rifqi mengatakan ingin berkunjung ke rumah bibinya terlebih dahulu.
Semua penumpang termasuk Rifki lalu turun dan berjalan kaki menuju rumah bibi Rifki.
Di tengah perjalanan, Rifqi meminta kunci mobil sewaan kepada Hermawan dengan modus mengambil oleh-oleh yang tertinggal.
Tanpa ragu, Hermawan pun memberikan kunci mobil sewaan kepada Rifqi.
Setelah menunggu beberapa lama, rombongan keluarga itu mulai menaruh curiga ketika Rifqi tak juga kunjung kembali dari mengambil oleh-oleh.
Mereka kemudian memutuskan untuk mengecek mobil sewaan ke tempat parkir dan menemukan fakta bahwa mobil ternyata sudah menghilang.