Find Us On Social Media :

Kisah Aldi Haryopratomo, CEO yang Sering Nyambi Jadi driver Gojek, Bebas Bekerja Tanpa Ada yang Tahu

Aldi Haryopratomo CEO GoPay

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Transportasi umum berbasis online sekarang semakin marak di tengah kalangan masyarakat.

Praktisnya ojek online atau ojol dianggap dapat memudahkan perjalanan.

Salah satunya adalah Go-Jek, perusahaan transportasi online terbesar di Indonesia.

Baca Juga: Mas Yusuf Tak Malu-malu Ungkapkan Rasa Cintanya Saat Video Call, Intan Permata Asli: Aduh Sayangnya Saya Udah Ada yang Punya

Bicara tentang Go-Jek, kebanyakan orang tak akan asing degan nama Nadiem Makarim.

Namun, ternyata kesuksesan Go-Jek tak hanya karena tangan Nadiem Makarim.

Selain Nadiem, masih ada sosok lain di baliknya yang jarang tersorot.

Baca Juga: Kerap Tampilkan Drama Cedera di Lapangan Saat Lawan Indonesia, Instagram Kiper Timnas Laos Diserbu Netizen Indonesia dengan Komentar Kejam, Sempat Jadi Trending Topik Twitter

Salah satunya adalah pencetus GoPay.

Melansir dari Gojek.com, GoPay adalah fitur pembayaran elektronik yang tersedia dalam aplkasi gojek.

Tak banyak orang yang tau siapa sebenarnya yang mencetuskan GoPay.

Ternyata GoPay bukanlah dicetuskan oleh Nadiem Makarim.

Baca Juga: Penyesalan Hidup Terbesar Si Leher Beton, Mike Tyson Bicara Blak-blakan Dirinya Menyesal Lahir Menjadi Sosok Menyeramkan di Balik Prestasi Cemerlangnya

Melalui video di akun youtube Arief Muhammad, kita diperkenalkan dengan CEO dari GoPay.

Arief pun mengaku dalam video ini kalau dirinya sedang menunggu kedatangan dari Aldi Haryopratomo.

Dalam video tersebut, Arief pun terkejut saat melihat Aldi datang dengan menggunakan motor dan atribut Go-jek.

Baca Juga: Kecelakaan Saat Antar Pesanan, Driver Ojol Terkena Suspend karena Si Pelanggan Tak Terima Lalu Berikan Rating Rendah, Netizen Geram dan Lacak Si Pelanggan

Dibalik kesuksesannya menjadi CEO, Aldi juga ungkap perjalanannya yang tak biasa.

Dalam wawancara itu Arief Muhammad membongkar bahwa Aldi ternyata kerap mengambil orderan GoJek.

Perjalanan karier Aldi bisa menjadi CEO GoPay diceritakannya penuh dengan perjuangan.

Semua diawalinya karena merasa ingin membuat orang lain maju.

Baca Juga: Tak Naik Mobil Mewah Ataupun Dihantar Iring-Iringan Petugas Keamanan, Anggota DPRD Sleman Datang ke Pelantikan Naik Traktor Sejauh 4 Km Bareng Rombongan Petani

Aldi merupakan anak seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Darah bisnis pun tak banyak ia miliki dari ayahnya.

Namun, tekadnya yang kuat untuk sekolah di luar negeri pun terwujud saai ia mendapat beasiswa S-1 Teknik Elektro dari Purdue University, Amerika Serikat.

Baca Juga: Detik-detik Panitia Kurban di Cimahi Meninggal Dunia di Atas Hewan Kurban yang Siap Disembelih, Jatuh Tersungkur Memegang Tali

Ia lulus dari Purdue University dengan predikat cumlaude.

Usai lulus kuliah Aldi bekerja di California di perusahaan penyaluran kredit mikro untuk orang-orang di negara berkembang.

Berikutnya Aldi sempat mendirikan bisnisnya sendiri yang bergerak di mikro finance, tetapi tak berlanjut karena kehabisan dana.

Dari situ Aldi sadar ia harus memiliki jaringan bisnis yang baik.

Baca Juga: Masih Ingat Bule Inggris yang Nikahi Pemuda Magelang? Hampir Setahun Berumah Tangga. Polly Alexandria Tertangkap Kamera Rayakan Idul Adha Bersama Nur Khamid, Meski Hanya Berbalut Mukena Sederhana Aura Cantiknya Tetap Mempesona

Artinya ia harus masuk di mana banyak orang memiliki jaringan bisnis.

Ia pun mengikut tes dan akhirnya mendapatkan beasiswa dari Harvard University.

Usai lulus dari Harvard, Aldi kembali mengembangkan bisnis lamanya yakni startup RUMA (Rekan Usaha Mikro Anda).

Baca Juga: Dapat Pemeriksaan Khusus dari TNI Hingga BIN karena Diduga Terpapar Radikalisme, Enzo Allie Kini Justru Dapat Pembelaan dari Eks Dubes Polandia

Dalam bisnisnya itu, ia memperoleh rekan dari salah satu investor Ebay.

Startup RUMA pun ia jalani dengan sungguh-sungguh.

RUMA terus berkembang sampai akhirnya melahirkan usaha baru, yakni Arisan Mapan.

Arisan Mapan dimulai Aldi setelah ia melakukan berbagai survei kebutuhan warga di desa.

Baca Juga: Geram Disebut Sebagai Ratu Bajak Laut dan Buronan Polisi di Twitter, Susi Pudjiastuti Semprot Netizen: Baca Sampai Selesai, Sebelum Hujat Orang Sembarangan!

Dia melihat warga desa kerap mencicil berbulan-bulan hanya untuk sebuah panci.

Skema cicilan itulah yang ia ganti dengan skema arisan untuk membeli berbagi barang kebutuhan.

Caranya cukup unik, Aldi meminta ibu-ibu di desa membentuk kelompok per lima orang untuk membeli panci.

Baca Juga: Pintar dan Tajir, Suster Lucy, Putri Keluarga Bos Djarum Memilih Meninggalkan Seluruh Hal Berbau Duniawi untuk Jadi Biarawati, Ada Kisah Haru Dibaliknya

Bisnis itu pun terus berjalan hingga akhirnya GoJek yang tengah berkembang mengajak Aldi kerjasama.

Kebetulan Nadiem Makarim adalah sahabat Aldi yang sudah sama sama kenal saat berkuliah di Harvard University.

Keduanya pun sepakat bergabung dan Aldi kemudian menjadi CEO GoPay pada tahun 2016.

Dalam mengelola GoPay, ia tak hanya diam di kantor.

Baca Juga: Kisah Sobri Jagal Senior Asal Pangkalpinang, 19 Tahun Menyembelih Hewan Kurban Ceritakan Langsung Pengalamannya Berhadapan dengan Sapi Bertenaga Besar

Dikutip dari Wartakotalive, bukan cuma itu, Aldi juga kerap turun langsung melakukan survei terhadap pedagang pengguna GoPay.

Alasannya hanya satu, ia ingin tahu langsung apa yang dialami para pengemudi Ojol Gojek maupun pedagang dalam memakai aplikasi GoPay.

Dengan cara itu Aldi bisa mendapatkan jawaban yang jujur terkait baik buruknya pelayanan GoPay.

Baca Juga: Rayakan Hari Raya Sebatang Kara, Anak Kecil Ini Tangisi Jenazah Ibunya Usai Jadi Korban Tabrak Lari Sebelum Idul Adha, Fotonya Viral Buat Pilu Netizen

Aldi mengaku tak ada yang sadar bahwa dirinya CEO GoPay setiap sedang narik GoJek atau melakukan survei terkait GoPay.

"Nggak ada yang tahu biasanya," ujar Aldi.

Tapi beberapa kali ada pengemudi Ojol yang menyadari bahwa mukanya mirip CEO GoPay.(*)