Dua anggota Polri yang terluka berasal dari brimob dan dalmas.
"Kapolres Panai dan tim masih kontak tembak," ujar Irjen Pol Radja saat dihubungi Antara melalui telepon seluluarnya dari Jayapura pada Rabu (28/08/2019).
Dikatakan, dalam insiden tersebut dilaporkan satu pucuk senjata milik TNI AD hilang.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Pecah Kerusuhan di Deiyai, Papua, Satu Anggota TNI Tewas Terkena Panah
Ketika ditanya tentang korban lainnya, Kapolda Papua mengaku masih belum dapat laporan lengkap.
Irjen Pol Rudolf Rodja mengataka masih berada di Timika.
Aksi demo akibat kekecewaan terhadap insiden yang dialami mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang beberapa waktu lalu masih berlanjut di sejumlah daerah di Papua.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Pecah Kerusuhan di Deiyai, Papua, Satu Anggota TNI Tewas Terkena Panah
Tak hanya menuntut para pelaku ujaran rasis diadili, massa juga menuntut diadakannya referendum penetapan nasib sendiri.