Find Us On Social Media :

Gelantungan di Ranting Pohon yang Dikepung Kobaran Api Karhutla, Bara dan Arang, Sepasang Orangutan yang Berhasil Diselamatkan Kini dalam Kondisi Memprihatinkan

BKSDA Kalbar bersama IAR Indonesia menyelamatkan 2 individu orangutan yang jadi korban kebakaran hutan dan lahan di Ketapang, Kalimantan Barat.

Penyelamatan orangutan di tengah lahan yang terbakar ini menjadi bukti nyata bahwa kebakaran hutan dalan lahan dalam skala sebesar ini turut mengancam eksistensi keanekaragaman hayati termasuk orangutan.

"Orangutan, yang selama ini sudah menghadapi ancaman perburuan dan pembukaan lahan, sekarang harus juga menghadapi ancaman kebakaran," tambah Tantyo.

Tantyo melanjutkan, penyelamatan orangutan kali ini hanya permulaan.

Baca Juga: Baper Diberi Spanduk Kritikan, The Jackmania Bentangkan Banner Jalanan Mulai dari Iklan Obat Kuat Hingga Pecel Lele Saat Dukung Persija Kontra PSIS Semarang

Berdasarkan pengalaman, dalam kasus kebakaran hutan pada 2015, efek kebakaran ini akan terasa bahkan sampai 1 tahun pasca-kebakaran.

"Akan banyak sekali orangutan yang kehilangan rumahnya akibat kebakaran ini. Hal ini akan memicu gelombang besar penyelamatan orangutan," kata dia. Pada 2015, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Yayasan IAR Indonesia menyelamatkan lebih dari 40 orangutan.

Kementerian LHK dan Yayasan IAR Indonesia serta pusat penyelamatan orangutan lainnya bisa kewalahan menghadapi gelombang ini jika terus terjadi.

Baca Juga: Badannya Bertubi-tubi Dihunjam Parang oleh Tetangganya Sendiri, Darbani, Anggota DPRD Deliserdang yang Baru Terpilih Ini Sama Sekali Tak Terluka, Hanya Jaket Saja yang Koyak

"Efeknya akan panjang dan tingkat kerentanan orangutan terhadap kepunahan akan semakin besar," ujar dia.