GridHot.ID - Ketika memutuskan untuk menjual ponsel, data yang terdapat pada ponsel sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu.
Jika tidak, kalian bisa saja mengalami hal seperti wanita ini.
Dikutip dari Inside Edition, seorang wanita bernama Natalie Hall dari Ontario Kanada memutuskan untuk menjual ponselnya dengan harga 11 dolar AS atau sekitar Rp 155 ribu.
Akan tetapi, 6 bulan kemudian, si pembeli ponsel menelponnya dan mengirimkan pesan menyeramkan kepadanya.
"Hai Natalie, semua data di ponselmu begitu bagus," kata salah satu pesan yang terbaca.
Natalie mengatakan, dia tidak bisa membuat lelaki itu pergi.
Baca Juga: Jawab Keraguan Ibunda Ahok, Puput Nastiti Devi Segera Buktikan 'Keyakinannya' Usai Nikahi BTP
"Saya punya foto-foto Anda dan teman-teman Anda, memakai pakaian renang dari perangkat lama Anda," kata si pembeli ponsel seperti yang diungkapkan Natalie.
Diketahui, data-data penting Natalie masih tersimpan di ponselnya yang mana hal tersebut membuat si pembeli mengetahui privasinya.
Seorang insiyur pemulihan data bernama Steve Hruska dari Ontrack, memberikan informasi bahwa ponsel bekas yang dijual ternyata mengandung informasi penting.
Oleh karenanya, Hruska menyarankan untuk menghapus seluruh data ponsel sebelum menjualnya kembali.
Pada iPhone atau ponsel Android, yang perlu dilakukan hanyalah pergi ke pengaturan dan pilih "Hapus Semua Konten".
Namun, apabila ada kendala dalam menghapus data yang terdapat di ponsel, ponsel lebih baik jangan pernah dijual.
Sebab, kata Hruska, bisa saja data penting yang tersimpan di ponsel bocor.
Untuk Natalie, Hruska mengatakan bahwa dia telah memblokir orang yang telah mengganggunya.
Selain itu, ia juga menasehati Natalie tentang pentingnya melindungi informasi pribadi.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Setelah Jual Ponsel Bekasnya, Wanita Ini Dapat Pesan dari Pembelinya dan Hidupnya Jadi Tak Tenang"
(*)