GridHot.ID - Beberapa kebijakan yang dibuat oleh pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong Un, terkadang memang sedikit aneh.
Misalnya saja saat dia meminta para warganya untuk menyumbangkan tinja mereka masing-masing.
Tidak main-main, sumbangan tersebut memiliki target minimal, yakni 100 kilogram tinja per hari alias 3 ton per tahun.
Walau kebijakan tersebut bertujuan untuk mengatasi krisis pupuk yang terjadi di Korea Utara, tapi tetap terasa aneh bukan?
Belum lagi soal kebijakannya yang menyuruh rakyatnya untuk rutin mengkonsumsi daging anjing.
Untuk apa? Simak ceritanya berikut ini.
Pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un tiba-tiba ingin menunjukkan bahwa dirinya memiliki kepedulian terhadap rakyatnya yang sering menderita kelaparan dengan secara resmi memerintahkan warganya mengkonsumsi daging anjing.
Menu daging anjing, oleh Kim Jong Un bahkan dijeniskan sebagai makanan super yang bisa membuat rakyatnya makin tangguh.
Dalam setiap musim panas, warga Korut secara rutin mengadakan festival Bok Nal Days, yang merupakan festival besar-besaran membuat beragam menu makanan dari daging anjing.
Di acara festival yang merupakan makan besar itu, jutaan anjing dibunuh dan kemudian dijadikan beragam menu masakan.
Sebenarnya bukan hanya warga Korut saja yang "terpaksa" mengkonsumsi daging anjing .
Warga Korea Selatan (Korsel) yang serba kecukupan dibandingkan warga Korut ternyata juga gemar mengkonsumsi daging anjing, terutama di saat musim dingin.
Dalam acara Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang yang diselenggarakan di Korsel pada tahun 2018, para atlet dari Eropa, AS, dan Kanada malah dibuat stres gara-gara begitu mudahnya menemukan menu daging anjing di Korsel.
Para atlet pun semakin tambah stres tatkala mengetahui bahwa peternakan dan perdagangan anjing dilakukans ecara terbuka dan sembarangan.
Ratusan ribu anjing dijual sebagai barang dagangan tanpa dipedulikan kondisi kandangnya, makananya, dan kebutuhannya yang lain.
Anjing bahkan dibunuh seenaknya di depan para anjing lainnya yang menonton penuh ketakutan.
Melihat pemandangan "mengerikan" itu para atlet dari AS, Eropa, dan Kanada mengaku konsentrasi bertandingnya bisa buyar gara-gara memikirkan nasib para anjing di Korsel.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Tak Hanya Minta 'Sumbangan' Tinja, Kim Jong-Un Juga Perintahkan Rakyatnya Rutin Makan Daging Anjing, Duh Untuk Apa Lagi?"
(*)