Find Us On Social Media :

Prank Ulang Tahun Berakhir Tragis, 2 Mahasiswa UIN Lampung Tewas di Embung Kampus, Korban Tiba-tiba Tenggelam dan Tak Muncul Lagi

Niat prank kawannya tapi malah berakhir tragis

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Prank atau kejutan dengan cara mengerjai seseorang pasti pernah dilakukan semua orang.

Namun adakalanya kita harus melihat situasi, kondisi, dan bahkan paham bagaimana kita harus melakukan hal tersebut.

Salah-salah, prank tersebut justru bisa berakhir tragis dan membahayakan nyawa.

Baca Juga: Nyesek! Masih Jadi Istri Sah, Wanita Ini Ditinggal Nikah Lagi, Sang Suami Lebih Pilih Hidup Bersama Seorang Pelakor

Salah satu kasusnya sedang viral saat ini di sosial media.

Dikutip Gridhot dari unggahan akun @esdawetayu di Twitter, terdapat kabar mengenai dua orang mahasiswa yang tewas setelah melakukan prank tersebut.

"Niat ngerjain kawan yang ulang tahun tapi berakhir tragis," tulis akun @esdawetayu.

Baca Juga: Curiga Wajah Anaknya Mirip Bule, Keraguan Bopak Castello Terbukti Benar, Hasil Tes DNA Buktikan Anak Putri Mayangsari Bukan Darah Dagingnya

Unggahan tersebut juga dibarengi video yang menunjukkan seseorang yang sedang digotong menuju ke mobil ambulan.

Nampak tubuh korban yang sudah basah kuyup diangkat warga setempat sebelum akhirnya dimasukkan ke mobil ambulan.

Di unggahan berikutnya, nampak menunjukkan proses evakuasi dari korban yang sampai melibatkan puluhan orang di tempat.

Baca Juga: Tingkahnya Tak Secantik Parasnya, Tingkah Arogan Seorang Wanita Jajan Makanan di Warung Bikin Pacarnya Malu, Lepar Kuah Sup Panas ke Penjual Hingga Melepuh

Nampak beberapa orang menggenakan kapal darurat dan beberapa lainnya berenang membawa tubuh korban.

Sisanya berjaga di pinggiran sembari menarik tali.

Akun @esdawetayu kemudian membagikan mengenai kronologi kejadian tragis tersebut.

Baca Juga: Potret 6 Anak Presiden yang Pernikahannya Bikin Heboh Publik, Lihat Penampaka dan Perbedaannya dari Masa ke Masa

Dari unggahannya, terungkap ternyata dua korban merupakan mahasiswa yang awalnya sedang bercanda melakukan prank ulang tahun.

Korban pertama bernama Ajrul Amin (18) dan korban kedua Ikbal Firmansyah (18) yang sama-sama berasal dari fakultas Matematika UIN Lampung.

Kronologi berdasarkan keterangan:

Baca Juga: Polisi Sampai Takjub Temukan Pengendara dengan Plat Nomor Tercantik di Dunia, Saat Ditanya, Simpan Cerita Unik di Baliknya

Sekitar pukul 14.00 WIB, korban dan rekan-rekannya menuju embung dengan tujuan merayakan ulang tahun Ajrul Amin.

Setelah sampai, sepatu Ajrul justru dilempar ke tengah embung (danau buatan kecil) oleh Ikbal Firmansyah.

Ajrul kemudian reflek mengejar sepatunya dan mulai berenang menuju tengah danau.

Baca Juga: Bikin Merinding, Warga Daerah Bengkayang Dikagetkan Kemunculan Ribuan Makhluk Aneh Sejenis Belut Penuhi Sungai, Lihat Penampakannya

Namun tiba-tiba Ajrul tenggelam hingga membuat Ikbal (pelempar sepatu) langsung turun berenang berusaha menyelamatkan kawannya.

Namun sesampainya di tengah Ikbal justru ikut tenggelam dan tidak muncul lagi bersama Ajrul.

Rekan-rekannya yang berada di sana kemudian melaporkan pihak kampus hingga memanggil tim BNPB serta beberapa warga untuk melakukan evakuasi.

Baca Juga: Krisdayanti Blak-blakan Ungkap Siapa yang Suruh Dirinya Jadi Anggota DPR RI, Azriel Nyeletuk Beri Peringatan

Sekitar pukul 15.05 sampai 15.25 WIB kedua mahasiswa tersebut akhirnya ditemukan namun sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Kedua jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Abdul Muluk.

Berdasarkan keterangan saksi yang ada, korban disebutkan memang tak bisa berenang.

Baca Juga: Dipoligami dengan Karyawan Sendiri, Istri Presenter Ini Mengaku Ihklas, Tak Sakit Hati Meski Suaminya Membagi Hati dengan Wanita Lain

"Ini menjadi pelajaran buat kita kalo mau bercanda atau ngerjain org liat liat dulu, jangan berlebihan kayak gini. Kalo temennya gak bisa berenang jangan coba coba buat jeburin dia di kolam alhasil jadi gini kan," tulis akun @esdawetayu.

Hingga berita ini tayang kini unggahan tersebut sudah bagikan lebih dari 13.000 kali.

(*)