Bikin Geger Netizen, Fenomena Awan Ungu Selimuti Jepang Pertanda Akan Datangnya Badai Ganas, Badan Meteorologi: Berpotensi Luluh Lantahkan Ibukota

Minggu, 13 Oktober 2019 | 06:13
Twitter Weather Updates

Langit Jepang Berubah Jadi Ungu Jelang Datangnya Topan Ganas, Tagar #PrayForJapan Jadi Trending Twitter

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID -Di dunia ini masih banyak fenomena alam tak biasa muncul dan membuat geger banyak orang.

Terkadang, fenomena alam tersebut masih belum bisa dideteksi penyebabnya.

Seperti yang baru-baru ini terjadi di Jepang.

Baca Juga: Ketikan Jari Sang Istri Membawanya ke Pencopotan Jabatan Sebagai Dandim Kendari, Kolonel Hendi Pasrah, Netizen Beri Beragam Puji

Warga Jepang, khususnya di daerah sekitar pulau Honshu sedang bersiap menghadapi badai terburuk dalam 60 tahun.

Diwartakan Guardian, Jumat (11/10/2019), topan yang dinamakan Hagibis ini diperkirakan akan mendarat di pulau utama Honshu pada Sabtu (12/10/2019).

Topan tersebut berpotensi menghancurkan ibukota dengan hujan dan angin terkuat dalam 60 tahun.

Baca Juga: Tak Sangka Cuitan Istrinya Membawa Petaka Bagi Karier Kolonel Hendi, Ini Aktivitas Terakhir Sang Mantan Dandim Kendari Sehari Sebelum Jabatannya Dicopot Tiba-tiba

Menurut Badan Meteorologi Jepang, warga juga harus bersiap menghadapi gelombang tinggi dan badai.

"Topan itu dapat membawa rekor curah hujan dan angin," kata seorang pejabat Badan Meteorologi Jepang saat jumpa pers.

Topan ini diperkirakan akan memiliki kecepatan lebih dari 240 km/jam.

Jelangkemunculan topan Hagibis, media sosial dipenuhi dengan penampakan langit ungu.

Baca Juga: Kisah Heroik Kapolsek Menes Lindungi Wiranto dari Tusukan, Korbankan Kedua Lengannya Hingga Bercucuran Darah Masih Harus Jalan Sejauh 500 Meter Cari Bantuan

Rupanya, langit Jepang telah berubah menjadi ungu mendekati kedatangan topan Hagibis.

Mengutip World of Buzz, fenomena ini disebut scattering (pemendaran atau hamburan cahaya).

Menurut Science Daily, pemendaran terjadi ketika molekul dan partikel kecil di atmosfer mempengaruhi arah cahaya yang menyebabkan cahaya tersebar.

Baca Juga: Dengar Guyonan Surya Paloh, Wiranto Dikabarkan Tertawa Lepas, Sudah Sembuh?

Panjang gelombang cahaya dan ukuran partikel menentukan warna langit.

Melihat fenomena itu, netizen dunia pun riuh menggemakan tagar #PrayForJapan.

Hingga kini, tagar #PrayForJapan memuncaki Trending Twitter.

"Jepang sungguh membutuhkan doa kita sekarang. #SaveJapang #PrayForJapan," kata pemilik akun @AguqoAlfred.

Baca Juga: Tawarkan Rumah Seharga Rp 1.5 Miliar dengan Fasilitas Pantai Pribadi, Iklan Kontroversial Ini langsung Dikecam Pemerintah Bali: Sungai, Pantai Bukan Milik Pribadi!

"Langit di Jepang berubah merah muda beberapa jam sebelum topan super," bunyi keterangan pengguna akun @PHWeatherUpdate.

"Langit merah muda ini sangat cantik tapi berbahaya. Semua orang di Jepang, harap tetap aman dan berhati-hati," imbuh netizen berakun @sellyannaaa.

Jepang telah menghadapi berbagai macam bencana alam selama bertahun-tahun.

Sebulan lalu, Jepang dilanda Topan Faxai yang menghancurkan 30 ribu rumah dan menyebabkan pemadaman listrik massal.

Baca Juga: Endus Pergerakan Kelompok Abu Rara Sejak Lama, BIN Beri Alasan Kenapa Penyerangan Wiranto Bisa Terjadi, Minta Warga Awasi Bibitnya

30 ribu rumah itu hingga kini belum rampung diperbaiki semuanya. Sementara itu, topan Habigis telah memaksapembatalan berbagai acara dan sejumlah penerbangan.

Toko, pabrik dan sistem kereta bawah tanah juga ditutup sementara. (*)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Langit Jepang Berubah Jadi Ungu Jelang Datangnya Topan Ganas, Tagar #PrayForJapan Jadi Trending Twitter"

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber grid.id