Find Us On Social Media :

Terkenal Akan Kesetiannya, Inilah Sosok Wanita yang Bersedia Temenai Soekarno Menghembuskan Napas Terakhirnya

Soekarno

GridHot.ID - Bukan menjadi sebuah rahasia, jika Soekarno adalah sosok yang karismatik.

Maka tak mengherankan, jika banyak wanita jatuh hati pada Sang Putra Fajar itu.

Beberapa deretan nama wanita tercatat dalam sejarah sebagai istri Soekarno.

Baca Juga: Setelah 3 Tahun Menduda, Tukul Arwana Dikabarkan Gandeng Kekasih Baru yang Ternyata Seorang Penyanyi Dangdut

Mulai dari Oetari, Inggit Garnasih, Fatmawati, Hartini, Haryati, Kartini Manoppo, Ratna Sari Dewi, Yurike Sanger, dan Heldy Djafar.

Dari ke sembilan nama itu, yang paling dikenal masyarakat Indonesia adalah Fatmawati.

Namanya tercatat dalam sejarah sebagai Ibu Negara sekaligus penjahit Bendera Sang Saka Merah Putih Indonesia.

Baca Juga: Berdalih Edukasi Soal Seks, Seorang Ayah di Wales Tega Perkosa Putri Kandungnya Hingga Memiliki 6 Orang Anak

Kisah cinta Soekarno dan Fatmawati bermula saat masa pembuangan Sang Proklamator itu di Bengkulu.

Meski terpaut 22 tahun, keduanya tetap menikah pada 1 Juni 1943.

Setelah Indonesia merdeka, Fatmawati pun secara resmi menjadi Ibu Negara yang pertama untuk Indonesia.

Baca Juga: Tak Kalah Cantik dari Istri Baru Mantan Suami, Inilah Potret Yanesthi Hardini, Bekas Hanung Bramantyo yang Selalu Tampil Mempesona dengan Potongan Rambut Pendek

Namun, pernikahan Soekarno dengan Fatmawati tak bertahan lama.

Bung Karno kembali terpikat dengan pesona wanita lain yang bernama Hartini.

Pertemuan pertama Bung Karno dan Hartini terjadi di Candi Prambanan, Jawa Tengah.

Baca Juga: Melenggang ke Senayan Setelah Menggugat Partai Gerindra, Beginilah Aktivitas Mulan Jameela Bersama Anggota DPR RI Saat Akhir Pekan

Namun, sumber lain menyebutkan jika pada 1952, Hartini berkenalan dengan Soekarno di Salatiga.

Satu tahun kemudian, Hartini dan Soekarno kembali bertemu saat peresmian teater terbuka Ramayana di Candi Prambanan.

Pada 7 Juli 1953, akhirnya Soekarno dan Hartini menikah di Istana Cipanas.

Baca Juga: Tak lagi Jadi Penyanyi, Inilah Nasib Maya Rumantir, Mantan Kekasih Tommy Soeharto yang Tak Pernah Kantongi Restu dari Ibu Tien

Beberapa tahun setelah menikah, tepatnya pada 1964 Hartini pindah ke salah satu paviliun di Istana Bogor.

Hartini Soekarno kemudian dikenal sebagai salah satu wanita setia yang sempat mengisi hidup Soekarno.

Ia juga tetap mempertahankan status pernikahannya sampai ajal menjemput Soekarno.

Baca Juga: Pernah Jadi Ajudan Wiranto, Aktor Ini Beberkan Kebiasaan Sang Menko Polhukam yang Tak Pernah Diketahui Publik

Di akhir hayatnya, Bung Karno diketahui terkena penyakit gagal ginjal dan sempat di Wina, Austria.

Dan ternyata, di pangkuan Hartinilah Bung Karno menghembuskan napas terakhirnya di RS Gatot Subroto pada 21 Juni 1970, dikutip dari laman Bangka Pos (18/08/2017). (Grid.ID/Septiyanti Dwi Cahyani)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Bukan Fatmawati, Ternyata Wanita Inilah yang Temani Soekarno Menghembuskan Napas Terakhirnya"

(*)