Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade
Gridhot.ID - Atlet pajat tebing Indonesia Aries Susanti Rahayu kembali membuat bangga nama Indonesia usai menyabet emas pada ajang Piala Dunia Panjat Tebing ( IFSC World Cup) yang digelar di Xiamen, China, Sabtu (19/10/2019).
Melansir dari Kompas.com, Aries Susanti berhasil mencatatkan waktu 6,995 detik dalam nomor speed world putri.
Catatan waktu tersebut berhasil mengalahkan pemegang rekor dunia sebelumnya asal China yaitu Yi Ling Song dan menjadikan Aries Susanti pemegang rekor dunia saat ini.
Sebelumnya, Yi Ling Song menjadi pemegang rekor dunia dengan catatan waktu 7,101 detik.
Atlet panjat tebing asal Grobogan, Jawa Tengah, itu menjadi perempuan pertama dalam sejarah yang mencatatkan waktu di bawah tujuh detik.
Sementara itu, dilansir dari laman resmi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yi Ling Song hanya mampu menorehkan catatan 9,032 detik pada ajang final IFSC World Cup tahun ini.
Pemecahan rekor ini pun menjadi cita-cita dan idaman Aries.
Ia mengaku senang cita-cita dan targetnya bisa tercapai.
"Saya bersyukur kepada Allah atas prestasi ini. Saya senang sekali akhirnya bisa pecah rekor. Ini yang saya impikan. Saya persembahkan prestasi ini untuk Indonesia," kata dia.
Ternyata pencapaian Aries ini tak hanya membuat bangga rakyat Indonesia.
Atlet panjat tebing putri Indonesia, Aries Susanti Rahayu, saat berlatih di pelatnas.
Salah satu netizen negara tetangga Malaysia ternyata juga merasakan suka citanya melihat Aries berhasil memecahkan rekor dunia.
Netizen tersebut bernama Nadira.
Ia mengungkap mengungkapkan rasa bangganya pada hasil yang dicapai Aries melalui cuitannya akun Twitternya bernama @nadiradyaa.
"Bila dia record 7.163s masa semi, I got a hunch da, boleh pergi Aries ni. Made the right decision to record the final. OMG sumpah respect Indonesia punya climbing scene and athlete."
"Aries Susanti really got her 6.9 Detik. Official new World Record - 6.995," tulisnya di Twitter.
Nadira pun juga menyertakan unggahan video detik-detik Aries mengalahkan atlet asal China dan memecahkan record dunia.
Unggahan Twitter @nadiradyaa pun mendapat banyak apresiasi dari Indonesia.
Hingga berita ini ditulis, unggahan akun Twitter @nadiradyaa telah dibagikan sebanyak lebih dari 700 kali dan mendapatkan likes lebih dari seribu kali.
Atlet panjat tebing putri Indonesia, Aries Susanti.
Seperti yang dituliskan dalam Tweet @nadiradyaa, Aries memang benar-benar mampu mewujudkan impiannya memecahkan rekor dengan waktu 6.9 detik.
Pasalnya, sebelumnya pencapaian dan kegigihannya di dunia panjat tebing telah diangkat ke layar lebar.
Kisahnya divisualkan dalam film berjudul 6,9 Detik garapan sutradara Lola Amaria.
Untuk diketahui, 6,9 Detik merupakan rekor standar internasional yang harus dipecahkan oleh para atlet pemanjat tebing bila ingin menjadi juara dalam cabang olahraga tersebut.
Bukan hanya kisah hidupnya yang diangkat, Aries juga dipercaya untuk memerankan dirinya sendiri dalam film ini.
Dan tak disangka, kini ia benar-benar mewujudkannya dan menjadi pemecah rekor dunia sebagai atlet panjat tebing wanita.
(*)