Find Us On Social Media :

Dihamili Lalu Ditinggal Pergi, Wanita Ini Permalukan Pria Tak Bertanggung Jawab yang Memblokir Semua Kontaknya, Reklame Raksasa dengan Wajah dan Identitas si Pria Jadi Sasarannya

Wanita ini mencari pria melalui iklan di reklame karena facebooknya di blokir.

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Pria yang menghamili seorang wanita dan tak mau bertanggung jawab memang keterlaluan.

Hal semacam masih kerap ditemui dan berujung dengan permasalahan besar.

Beberapa pria yang tak bertanggung jawab tersebut biasanya akan melarikan diri dan hilang kontak dengan si wanita yang dihamilinya.

Baca Juga: Dikenal Dengan Paras Cantiknya dan Tembakan Mematikannya, Sniper Wanita Asal Soviet Ini Buat Pasukan Nazi Gemetaran, Kariernya Kandas Hanya Karena Asmara

Namun wanita di Meksiko ini justru bisa kembali mempermalukan pria yang sudah menghamilinya dan tak bertanggung jawab.

Wanita dari San Luis Potosí, Meksiko, ini punya cara cerdik untuk mencari keberadaan ayah dari bayi yang sedang dikandungnya.

Pasalnya pria tersebut telah memblokir semua kontak bahkan Facebooknya setelah tes kehamilan wanita ini menyatakan ia positif hamil.

Baca Juga: 9 Tahun Dipasung di Kamar Mandi Dengan dengan Kaki dan Tangan Dirantai, Pemuda Ini Akhirnya Bebas, Aksinya Melarikan Diri Buat Geger Warga

Dilansir dari telemundo.com (08/02), sebuah foto iklan besar di reklame yang berada di atas bangunan antara Jalan Mariano Jiménez dan Salvador Nava Avenue, di San Luis Polosi, telah menjadi viral di internet.

Reklame berukuran 6 x 4 meter menampilkan wajah pria dengan topi koboi, lengkap dengan nama terangnya juga pesan wanita tersebut.

Rupanya ini adalah satu-satu cara yang dapat ia lakukan untuk meminta pertanggungjawaban dari pria itu.

Pesan dalam reklame tersebut berbunyi "Dicari! Carlos Orozco, tes kehamilan ternyata positif, saya hamil."

Baca Juga: Gelonggongkan Air Satu Galon Sambil Tutup Hidung Korban, Ibu Muda Tega Habisi Anak Kembarnya Sendiri dengan Keji, Diduga Hal Ini yang Mendorongnya Lakukan Pembunuhan Sadis

Ia juga menuliskan pesan "Dia memblokir saya di Facebook, dan tidak menerima telepon saya."

Foto-fotonya menjadi viral di facebook dan twitter, hingga diliput oleh situs berita Latino. 

Kebanyakan orang menganggap iklan di reklame itu lucu, tapi tidak semua orang tertawa.

Baca Juga: Tak Terima Pacar Temannya Disekap, Pria Asal Trenggalek Ini Bacok Si Penyekap Hingga Berdarah-darah, Kembali Diringkus Padahal Baru Keluar dari Penjara

Tanggapan juga datang dari seorang pengacara lokal, Jesús Lozano, ia mengatakan, "Beberapa warga menganggap kota ini sebagai satu dinding Facebook yang besar, tapi di dunia nyata hal-hal ini memiliki konsekuensi."

Maria Sanjuana Balderas Andrade, pejabat Komisi Perdagangan setempat juga menyesalkan tindakan menggunakan papan reklame untuk mencela orang secara terbuka.

Balderas juga mengingatkan peraturan tentang larangan dalam periklanan Pasal 65 dari Peraturan Pengumuman Kotamadya San Luis Potosí.

"Setiap iklan yang teks, figur atau isinya bertentangan dengan moral dan kebiasaan baik, menyebabkan agresi terhadap individu atau moral atau menyebabkan perilaku negatif. " 

Baca Juga: Kisah Inspiratif Parmin dan Painem, Dua Sejoli Berusia Senja yang Gigih Jajakan Bakso Keliling Berboncengan Naik Gerobak, Keromantisannya Undang Perhatian Netizen

Kejadian serupa juga ternyata pernah terjadi sebelumnya dimana seorang politisi Maximino Jasso Padrón iklannya muncul di publik dengan editan gambar berupa telinga keledai dan bir di tangannya.  

Namun untuk hal ini, upaya wania tersebut berbuah manis karena ia akhirnya dapat bertemu dengan pria yang dicarinya. 

Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul "Pria yang Menghamilinya Kabur dan Blokir Semua Kontak, Wanita Ini Pasang Iklan 6x4 Meter!"