Find Us On Social Media :

Baru Seminggu Pendaftarannya Dibuka, BKN Sudah Temukan Dugaan Kecurangan CPNS 2019, Fitur Ini Sampai Dihilangkan di Portal

Ilustrasi tes CPNS

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 telah resmi dibuka.

Dikutip Gridhot dari Tribunnews, pendaftaran CPNS sudah dibuka sekitar seminggu sejak Senin (11/11/2019).

Para pelamar sudah bisa mendaftar CPNS 2019 melalui portal milik Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Baca Juga: Penduduk Sering Kesurupan Hingga Roh yang Mengemis Makanan, Gunung Everest Ternyata Miliki Segudang Fenomena Gaib, Pendaki Harus Siap Uji Nyali

Nantinya para pelamar bisa memasukkan data diri mereka di sscasn.bkn.go.id untuk nantinya melamar posisi yang diinginkan.

Kini tim BKN bahkan sedang melakukan proses validasi formasi instansi.

Di tahun 2019 ini tercatat pemerintah membuka 152.250 formasi CPNS.

Baca Juga: Cikal Bakal Lahirnya ISIS, Aksi Amerika Garong 90 Ton Emas Milik Saddam Husein Jadi Penjarahan Paling Fantastis, Rakyat yang Pesimis Munculkan Teroris

Meski baru satu minggu berjalan, siapa sangka kalau BKN sudah menemukan dugaan adanya kecurangan.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, BKN menemukan indikasi kecurangan penyalahgunaan data pelamar yang termuat di menu pencarian informasi.

Diduga ada beberapa oknum yang memanfaatkan informasi tersebut denga n cara mendaftarkan pelamar fiktif pada formasi tertentu.

Baca Juga: Mantan Kakak Iparnya Jadi Menteri, Tommy Soeharto Justru Mantap Jadi Oposisi, Tak Pedulikan Kehadiran Prabowo di Sisi Jokowi

Hal itu dimaksudkan agar formasi tersebut terlihat memiliki banyak pendaftar.

Tentu saja banyaknya jumlah pelamar akan membuat nyali para pelamar menjadi turun dan akhirnya memilih formasi lain.

Hingga akhirnya BKN memutuskan untuk menutup fitur jumlah pelamar dalam menu pencarian formasi di portal tersebut.

Baca Juga: Lumbung Maut Bayi Perempuan, Ratusan Anak Tewas dan Jasadnya Dibuang Sembarangan, Kota di Pakistan Ini Nampak Mencekam

“Oleh karena itu, fitur tersebut ditiadakan demi menciptakan kompetisi adil tanpa pelamar terpengaruh dengan kuantitas pelamar yang telah melamar pada formasi tertentu (blind competition) pada pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” kata Plt. Kepala Biro Humas BKN, Paryono dalam siaran pers, Jumat (15/11/2019).

Meski fitur itu dihilangkan, Paryono tetap dengan tegas mengatakan tidak ada aspek transparansi yang berkurang.

Aspek transparansi tetap terjaga melalui Seleksi Kompetensi Dasar dengan Computer Assisted Test.

Baca Juga: Bohong Besar Amerika Pada Dunia, Ini Kesaksian Terakhir Saddam Hussein Saat Diinterogasi Soal Senjata Pemusnah Massal, Intelijen CIA Lakukan Kesalahan Fatal

Hasil tes nantinya bisa diketahui secara langsung saat SKD.

Fitur yang dihilangkan itu diganti BKN dengan informasi pelamar yang sudah membuat akun, mengisi formulid, ataupun sudah submit.

Untuk informasi instansi dan formasi terfavorit akan selalu diupdate melalui sosial media BKN.

Baca Juga: Jadi Anggota DPR RI, Krisdayanti Utarakan Rasa Sesalnya: Waktu Semakin Tersita, Beli Baju Kantor, Beli Baju batik

Dilaporan ada lebih dari tiga juta pengguna yang sudah mengakses situs pendaftaran CPNS.

Bahkan menurut data yang ada sudah ada 168.331 pelamaryang sudah submit pendaftaran.

(*)