Find Us On Social Media :

Awalnya Hanya Iseng Pelihara Lebah di Kebunnya, Kini Purwanto Berhasil Raih Gelar 'Profesor' Berkat Temukan Madu Terbaik se Asia, Padahal Pendidikannya Tak Tamat SD

Potret Purwanto, Petani Lulusan SD yang Menemukan Madu Terbaik di Asia

Ia meminta izin untuk memelihara lebah di sekitar hutan.

Sebab, tumbuhan akasia waktu itu belum diketahui menjadi makanan lebah.

Setelah mendapatkan izin, dirinya pun mulai membuat sangkar lebah madu di sekitar hutan yang dekat dengan sumber makanan.

Baca Juga: Sedang Satai di Sofa Depan Rumahnya, Wanita Ini Dihantam Batu Hitam Raksasa yang Jatuh Dari Langit, Alami Luka Lebam hingga Gagal Ginjal Usai Ditabrak Asteroid

Lama-kelamaan penanaman pohon akasia mangium dan eukaliptus diperbanyak.

Dua jenis pohon itu sudah ada di hampir seluruh kawasan hutan Wanagama, yakni petak 19, 18, 17, 16, dan 5.

 

Purwanto memiliki 300 kotak rumah lebah di kawasan hutan Wanagama.

Warga Desa Banaran juga ikut memelihara lebah.

Baca Juga: Piawai Dalam Racik Racun hingga Bom Bunuh Diri, Janda 45 Tahun di Amerika Persenjatai Calon Rekrutan Anggota ISIS Secara Online, Berhasil Ditangkap Usai Bermukim Sejak Tahun 1992

Ia memperkirakan lebih dari 3.000 kotak rumah lebah yang dipelihara di hutan Wanagama.

Ia menceritakan, temuan pohon akasia jenis mangium dan eukalipsus, sumber makanan lebah kemudian direspons serius oleh UGM, dan ketika itu menyebarkan informasi ke berbagai negara di Asia hingga Eropa.