Karena tak sembuh juga dalam kurun waktu 2 tahun, akhirnya dokter memnyarankan untuk mengamputasi kaki kanannya.
Dokter mengkhawatirkan kondisi Aditya, karena cederanya bisa merusak jaringan tubuh lainnya jika kakinya tak segera diamputasi.
“Akhirnya saya mikir daripada saya cuma bisa diem aja keterbatasan gerak, saya mengikuti saran dokter untuk mengamputasi kaki saya ini. Lagi pula dokter khawatir takut ada jaringan tubuh lain dari saya yang akan ikut rusak,” tulis aditya.
Ia pun memutuskan untuk mengamputasi kaki kanannya.
Namun, hal tersebut ternyata tak menghalangi pikiran Aditya untuk tetap bermain bola.
Berkat dukungan dari orangtua, teman-teman serta kegigihan Aditya, akhirnya ia berhasil bergabung dengan Indonesia Amputee Footbal (INAF).
Meski hanya memiliki satu kaki, namun itu tidak menyurutkan semangat dan tekadnya untuk melanjutkan mimpinya menjadi pemain sepak bola.
Bahkan, pada Februari 2020 mendatang, ia dan timnya akan mewakili Indonesia untuk memenangkan pertandingan pada Piala Asia Amputee Footbal Championship di Malaysia.
“Oiya februari nanti Insya Allah kami mau mewakili Indonesia untuk ikutan Piala Asia AmputeeFootball Championship di Malaysia. Doakan kami menang ya temen-temen. Amiiiiin,” tambahnya.