Find Us On Social Media :

Masuk Kabin Penumpang Sambil Mengacung-acungkan Granat, Seorang Pembajak Pesawat Merpati Airlines Tewas Mengenaskan di Tangan Kapten Pilot, Serangan Dadakan Jadi Kuncinya

Ilustrasi pesawat

Seorang polisi berpangkat Letnan Kolonel dan sedang bertugas untuk mengendalikan aksi pembajakan segera tanggap dan diam-diam memberikan sepucuk revolver Colt 38 berisi 6 peluru kepada Hindarto.

Pada saat yang tepat, Hindarto melancarkan serangan dadakan dengan menembakkan pistolnya dua kali ke arah Hindarto yang langsung tewas seketika.

Atas kasus pembajakan yang sukes dilumpuhkan oleh Kapten Pilot itu, TNI/ABRI kemudian berinisiatif untuk membentuk pasukan khusus antiteror.

(Sumber Sintong Panjaitan Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando, Hendro Sibroto, Penerbit Buku Kompas, 2009).

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Kisah Pembajak Pesawat Pertama di Indonesia yang Tewas di Tangan Pilot Pesawat yang Dibajaknya"

(*)