Find Us On Social Media :

Dapat Sambutan Meriah Kala Mengisi Kuliah Umum di Norwegia, Susi Pudjiastuti Paparkan Perjalannya di KKP yang Tak Mudah, Akui Banyak Mendapat Halangan dari Orang Pemerintahan Sendiri

Susi Pudjiastuti

Apresiasi dukungan

Untuk itu, Susi Pudjiastuti mengapresiasi dukungan berbagai pihak termasuk Uni Eropa dan FAO untuk upaya perlawanan terhadap IUUF ini.

"Di Eropa atau Norwegia, illegal fishing mungkin hanya terkait dengan ikan. Di perairan Indonesia, hal itu bisa sekaligus menjadi pintu masuk bagi kejahatan transnasional," ujar Susi Pudjiastuti.

Susi Pudjiastuti memberi contoh, aparatnya pernah menangkap kapal ikan yang melakukan pelanggaran. Di dalam kapal itu, ditemukan hewan hidup dalam jumlah yang banyak seperti monyet, kakatua, cendrawasih, buaya dan kura-kura.

Baca Juga: Kecantikannya Bikin Pangling Meski Sudah Berumur, Inilah Potret Maryati Tohir, Pemeran Munaroh di Serial Si Doel Anak Sekolahan

"Tidak tertutup kemungkinan peredaran obat-obatan terlarang seperti narkoba menggunakan jalur illegal fishing ini. Pasarnya jelas, Indonesia ada sekitar 5 juta pengguna dan pecandu narkoba," ujar Susi Pudjiastuti.

Dukungan kepada Susi Pudjiastuti diberikan para peserta yang terungkap dalam tanya jawab dengan peserta kiliah umum. Begitu kuliah umum berakhir, sambutan meriah berupa tepuk tangan dan antrean orang menyalami Susi Pudjiastuti terjadi.

Selain beberapa pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan, hadir dalam kuliah umum ini Duta Besar Indonesia untuk Norwegia Todung Mulya Lubis.

Baca Juga: Punya Alutsista Super Lengkap, Rangking Kekuatan Militer Israel Nyatanya Tetap Berada di Bawah Indonesia, Mengapa Demikian?