Harus Tumbalkan Seekor Ayam untuk Sekali Masuk, Gua di NTT Ini Terungkap Jadi Istana untuk Para Reptil Tak Berkaki, Sesosok Ular Putih Raksasa Disebut Jadi Sang Raja Satu-satunya

Jumat, 13 Desember 2019 | 19:13
Pos Kupang via Grid.ID

Ilustrasi

Gridhot.ID - Beberapa waktu lalu terjadi teror ular kobra yang sering muncul di pemukiman warga.

Hal itu terjadi karena ini sedang memasuki masa kawin dan bertelur para ular sehingga mereka mencari tempat yang aman.

Dulu kita juga dihebohkan dengan pemberitaan ular raksasa yang memakan manusia.

Baca Juga: Tertawa-tawa Pamerkan Hunian Mewahnya, Gundik Ari Askhara Tak Mau Disebut Tinggal di Apartemen: Kalau yang Buka Otomatis Gini Residence Ya!

Peristiwa seorang ibu rumah tangga yang dimangsa hidup-hidup ular piton terjadi di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.

Bahkan sebelum kejadian itu ada seorang laki-laki bernama Akbar bin Ramli (25) juga dimangsa ular piton raksasa di kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Namun sebelum kedua peristiwa itu ada cerita unik berbalut mistis mengenai ular yang datang dari desa Galang, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) Nusa Tenggara Timur pada Maret 2018 lalu.

Baca Juga: Jadi Pendamping Olimpiade Sains, Oknum Guru Honorer Justru Cabuli Muridnya Saat Menginap di Kamar Hotel, Korban Lakukan Hal Ini Saat Dilecehkan Pelaku

Semuanya dimulai ketika warga lokal dan turis asing memergoki seekor ular putih raksasa sepanjang 23 meter.

Mereka menemukan ular tersebut di gua yang dinamai Istana Ular di desa Galang.

Penemuan ular putih itu seukuran manusia dewasa tersebut terjadi ketika seorag warga bernama Doroteus Manto menemani delapan turis asal Jerman memasuki gua istana ular.

Baca Juga: Telapak Kaki Hingga Jemari Dibalut Perban, Gadis Kecil Ini Justru Juarai Lomba Lari, 3 Medali Emas Berhasil Digondol Berkat 'Sepatu' Buatannya Sendiri

"Waktu kami temukan ular itu, bule (turis) langsung mengambil alat ukur untuk mengukur panjang ular tersebut." ujar Doroteus seperti dikutip dari Pos Kupang.

"Saat diukur ular itu tidak bergerak. Setelah diukur, baru diketahui persis panjangnya 23 meter," tambah Doroteus.

Doroteus mengaku menemukan keberadaan ular tersebut setelah memasuki gua sejauh 200 hingga 500 meter.

Baca Juga: Tampak Awet Muda Meski Sudah Berumur, Artis Cantik Ini Rupanya Pengguna Susuk, Ungkap Soal Ritual yang Dilakukannya pada Punggung dan Wajahnya

Saat ular putih ditemukan ia dalam keadaan tidak bergerak dengan mata terbelalak.

"Saat masuk ke dalam gua, kami dibagikan tabung oksigen lengkap dengan alatnya oleh bule sehingga kami masih bisa bernapas lancar walaupun di kedalaman lima ratus meter," papar Doroteus.

Disana bukan hanya ada ular putih raksasa tadi.

Baca Juga: Siapkan Ritual Khusus Sebelum Balas Dendam, Pria Ini Bunuh Tetangga yang Diduga Santet Keluarganya Pakai Raket Nyamuk, Masih Sempat Shalat Jumat Usai Habisi Nyawa Korban

Mereka juga melihat beberapa ular lainnya dalam jumlah lumayan banyak dengan beraneka warna.

"Pada kedalaman dua ratus sampai lima ratus meter, ada banyak ular yang berwarna merah, kuning, hitam dan hanya satu ekor yang putih," tutur Doroteus.

Pos Kupang via Grid.ID
Pos Kupang via Grid.ID

gua istana ular

Pos Kupang via Grid.ID
Pos Kupang via Grid.ID

salah satu penghuni gua istana ular

"Kami berjalan di atas ular dan tidak bisa menghindar karena gua dipenuhi ular. Kami melangkah sambil menginjak ular, tetapi ular tidak gigit kami," imbuhnya.

Baca Juga: Awalnya Tanya-tanya Soal Kelas Karyawan, Modus Ari Askhara Akhirnya Terbongkar Usai Keliling Garuda Training Center, Satroni Nomor HP Para Pramugari Demi Kepuasan Diri

Kepala desa Galang, Ari Samsung ular di gua istana kerap keluar-masuk.

Namun bila banyak orang disana ular enggan untuk keluar.

"Biasanya di mulut gua kita bisa temukan dengan mudah banyak ular. Tetapi itu kalau kita datang tidak banyak orang. Kalau banyak orang seperti saat ini, ularnya menghindar," kata Ari.

Baca Juga: Dituduh Gondol Uang Tommy Soeharto Senilai Rp 100 Miliar, Tata Cahyani: Saya Menyelamatkan Diri dan Kedua Anak Saya

Dia membenarkan adanya ular besar berwarna putih mendiami gua itu.

"Saya peribadi memang belum pernah melihat langsung ular putih tetapi warga saya cukup banyak yang sudah melihat langsung ular putih itu."

"Sejak lama, sudah sering warga kami melihat ular besar warna putih itu," kata Ari.

Baca Juga: Miliki Harta Triliunan Rupiah, Putra Bungsu Bos Djarum Ini Justru Pilih Tidur Tanpa Pendingin Udara: Saya Selalu Berusaha Hemat!

Warga setempat menamai gua Istana Ular karena didalamnya terdapat banyak ular yang dipimpin oleh ular putih raksasa tersebut.

Pos Kupang via Grid.ID
Pos Kupang via Grid.ID

Ritual sebelum masuk istana ular

Penduduk desa juga menceritakan selama musim hujan ular-ular tersebut akan 'kelayapan' keluar dari gua.

Setelahnya mereka memangsa ternak warga macam ayam, anjing, kambing dan lainnya.

Baca Juga: Meringis Sambil Menunduk, Nagita Slavina Justru Tampilkan Ekspresi Tak Terduga Saat Dapat Perlakuan Tak Menyenangkan, Istri Raffi Ahmad Langsung Jadi Sorotan

Untuk memasuki gua pun juga ada tata caranya.

Para pengunjung harus mendapat izin dari tetua desa yang mengetahui seluk beluk gua Istana Ular dan mengorbankan seekor ayam sebagai ritualnya, kata warga setempat.

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Gua Istana Ular di Nusa Tenggara Timur, Didalamnya Bersemayam Ular Putih Raksasa Sepanjang 23 Meter.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber grid.id