Walau demikian, Dwi mencoba tabah dan ikhlas melepas kepergian ayahnya.
Setelah prosesi akad nikah, warga kemudian memakamkan jenazah Warsono di TPU Desa Perajen.
Selain Warsono, diketahui ada empat warga Desa Perajen lainnya yang menjadi korban kecelakaan maut bus Sriwijaya pada Senin malam. M
ereka adalah Ulul Azmi (15), Selvi (16), M Ikbal (13) dan Amelia Sapira (13).
Kepala Desa Perajen Anhar mengatakan, keempat korban lainnya merupakan warganya yang bersekolah di salah satu pesantren di Bengkulu. Warsono dan keempatnya juga masih memiliki hubungan darah.
"Dia (Warsono) itu ke Bengkulu ingin jemput cucunya (Akbar) dan yang lain karena tantenya (Dwi) akan menikah. Tapi apadaya takdir berkata lain," kata Anhar.
Kelima jenazah dikebumikan di lokasi yang sama atas kesepakatan keluarga.
(*)