Setelah ketegangan antara AS dan Iran semakin meningkat usai serangan drone.
Seolah tak takut dengan ancaman Iran, Donald Trump bahkan langsung menyiagakan 3.000 tentara di Timur Tengah usai membunuh Soleimani.
Incar 35 Target
Beberapa media pemerintah Iran mengungkapkan bahwa Dewan Keamanan Nasional telah merilis 35 target sebagai bagian dari aksi balas dendam terhadap AS.
Diyakini, operasi tersebut akan berlangsung selama beberapa pekan ke depan.
Seorang staf senior kongres AS menyampaikan prediksi serupa kepada Time Magazine.
Sumber yang tak disebutkan namanya itu mengatakan bahwa serangan balasan dari Iran dapat dilihat "dalam beberapa minggu" baik di dalam maupun di luar negeri.
Dalam kesempatan terpisah, pimpinan militer Iran mengatakan pihaknya telah menujuk puluhan kepentingan AS untuk diserang.
Termasuk "kapal perusak dan kapal perang" di dekat Teluk Persia dan Tel Aviv, Israel.
Jenderal Ghomali Abuhamzeh melontarkan ancaman kemungkinan serangan terhadap "target vital AS" yang terletak di Selat Hormuz.