Find Us On Social Media :

Jadi Surga Operasi Plastik, Korea Selatan Nyatanya Simpan Kejahatan Medis Mengerikan, Korban Berakhir Miliki Wajah Berantakan

Ilustrasi

Saraf dagunya bahkan tidak dapat berfungsi dan hidungnya tampak kerdil.

Semua menjadi kebalikan-kebalikan dari yang diinginkannya.

Baca Juga: Disuguhi Jajan Pasar dan Ubi Goreng Saat Lakukan Kunjungan, Anggota Dewan Ngamuk Banting Makanan yang Disajikan: Hidangan yang Memalukan dan Tak Etis

Ada juga pasien yang merasa menjadi korban melaporkan klinik ke persidangan.

Namun dalam kasus-kasus seperti itu, pasien cenderung menemui kekalahan.

"Ketika seorang pasien pergi ke pengadilan, klinik akan menyerang balik dan menggugatnya sebagai bentuk pencemaran nama baik," kata An Gijong, perwakilan hukum Organisasi Aliansi Pasien Korea.

Baca Juga: Dipenuhi Lelaki Hidung Belang dan Kupu-kupu Malam, Gunung Kemukus Ternyata Masih Simpan Sisi Kelam Dibalik Tradisi Ngalap Berkahnya, Dikelola Baik Oleh pemerintah Sragen Sebagai Tempat Ziarah

Selanjutnya, pasien membutuhkan sejumlah besar uang dan waktu untuk melanjutkan proses dan berujung pada kekalahan.

Salah satu organisasi yang paling keras menentang praktik ini adalah Asosiasi Ahli Bedah Plastik Korea, yang dipimpin oleh dokter veteran Kim Sungwoong.

Kim menekankan bahwa hal yang paling utama dalam proses operasi plastik adalah hubungan dokter dan pasien.

Baca Juga: Hanya Beranggotakan 50 Orang, Inilah Tiger Squad, Tim Pemburu Elit Arab Saudi Bentukan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, Siap Culik dan Bunuh Pembangkang Kerajaan

"Ahli bedah harus berusaha mengenali kliennya secara pribadi untuk kemudian mempelajari kasusnya dengan baik," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul 'Dokter Hantu': Menguak Sisi Gelap Operasi Plastik di Korea Selatan yang Bikin Merinding.

(*)