Find Us On Social Media :

Lagi Kencan Sesama Jenis di Kamar Hotel, Seorang Pria Disatroni 3 Pria Gay, Diperas dan Dianiaya hingga Tewas Mengenaskan

Empat orang gay diamankan Polres Metro Jakarta Pusat karena melakukan pemerasan dengan modus mengajak kencan, Jumat (31/1/2020).

Gridhot.ID - Seorang pria ditemukan tewas mengenaskan di sebuah hotel di kawasan Kebon Melati, Jakarta Pusat.

Peristiwa ini pun langsung ditangani oleh polres Jakarta Pusat untuk dilakukan penyidikan.

Setelah diperiksa, Korban berinisial SK ini tidak ditemukan tanda kekerasan.

Baca Juga: Selama Ini Selalu Dijadikan Kambing Hitam Kasus Kematian Lina Usai Dilaporkan Iky, Teddy Ngaku Sama Sekali Tak Benci dan Tak Akan Tuntut Balik: Saya Ingat Pesan Almarhum Istri

Namun dari penyidikan diketahui jika korban sempat didatangi oleh beberapa pria usai masuk kamar.

Sebelum temui ajal korban berhubungan badan dengan salah seorang Gay.

Saat berhubungan badan, tiga gay lainnya masuk ke dalam hotel kelas melati yang mereka sewa, lalu SK Diintimidasi.

Baca Juga: Wuhan Berubah Jadi Kota Zombie Usai Virus Corona Mewabah, Begini Kehidupan Masyarakatnya yang Terisolasi di Ruang Karantina, Ada yang Masih Enjoy Main Game Online

Keempat Gay ini rupanya mencari korbanya melalui sebuah aplikasi chating Gay Grindr.

Korban yang dicari mereka yang berniat untuk berkencan dari empat pria penyuka sesama jenis tadi.

Setelah ditindaklanjuti, rupanya korban tewas karena serangan jantung ketika, para pelaku melakukan pemerasan dan mengancam korban.

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Heru mengatakan, RY merupakan eksekutor dalam kasus ini, di mana RY lah yang mengajak korban untuk bertemu di salah satu hotel di Jakarta Pusat tersebut.

Baca Juga: Prabowo Siap Bikin Amerika Tarik Nafas Panjang, Sukhoi Rusia yang Akan Segera Diboyongnya Punya 14 Cantelan Senjata, Jika Salah Perhitungan, Negeri Paman Sam Bisa Berada dalam Masalah Besar

"RY lalu ketemu dengan korbannya di kamar hotel, lalu mereka langsung berhubungan badan," kata Heru, Jumat (31/1/2020)

Setelah itu, tak berselang lama, tiga rekan RY mendatangi kamar tersebut.

Seolah melakukan penggerebekan, di saat itu pula korban diintimidasi karena kedapatan tengah berhubungan badan.

Baca Juga: Hasil Autopsinya Keluar Usai Hampir 3 Minggu Jenazahnya Diperiksa, Polisi Cabut Laporan Rizky Febian Soal Dugaan Tindak Pidana Pembunuhan Ibunya: Tidak Ada Tindak Pidana dalam Kematian Lina!

Selanjutnya para pelaku sama-sama memeras korban.

Bahkan korban sempat diintimadasi hingga akhirnya korban terjatuh dan meninggal dunia.

"Jadi korbannya memang riwayat sakit jantung juga makanya langsung terbaring jatuh karena kaget saat diintimidasi," katanya.

Atas peristiwa itu, pihak keposlian berupaya melakukan pengecekan CCTV di Hotel tersebut.

Baca Juga: Datang ke Polrestabes Bandung Tak Sendirian, Teddy Gendong Bayinya yang Masih Berumur 2 Bulan Hadiri Pembacaan Hasil Autopsi Lina, Ngaku Lelah Jaga Bintang

Dari CCTV itu ditemukam tidak hanya korban dan RY yang masuk kamar, tak berselang lama ada tiga pria lain.

Heru mengatakan, para pelaku ini sudah melakukan modus pencurian sekaligus kekerasan dengan aplikasi Grindr ini sebanyak enam kali.

"Dia (pelaku) ngakunya sudah enam kali melakukan aksinya. Di sekitaran Jakarta saja," ucap Heru.

Baca Juga: Wasiatnya Ternyata Sudah Disiapkan Sejak Bercerai dengan Sule, Lina Sempat Bicara Soal Kematian Pada Teddy di Awal Pernikahannya: Yang, Kalau Meninggal Aku Duluan Deh, Udah Banyak Kepedihan

Atas peristiwa ini, Heru mengimbau agar masyarakat hati-hati menggunakan aplikasi media sosial. Apalagi jika diminta untuk ketemu di kawasan tertutup.

Atas perbuatannya komplotan gay ini telah diamankan di Polres Metro Jakarta Pusat dan para pelaku dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.(*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "TERBONGKAR, Sebelum Temui Ajal Korban Berhubungan Badan dengan Gay Lalu Diintimidasi"