Find Us On Social Media :

Tetap Gelar Dagangan Diatas Genangan Air, Pedagang Gado-gado Ini Ngaku Kualahan Layani Orderan, Omzetnya Meningkat Ditengah Bencana Banjir

Warung gado-gado bu Idah di Jalan Kapuk Raya, Jakarta Barat

Idah dan sang suami nampak berjualan diatas genangan air yang masuk ke warungnya.

Namun dirinya tetap tak patah semangat.

Menurutnya, selama masih diberi kesempatan untuk berjualan, dirinya akan menggelar dagangannya walaupun pergelangan kaki terasa gatal karena terendam air.

Baca Juga: Bantah Instruksi Sang Pembina, Siswi 'Ngeyel' Ini Justru Selamat dari Tragedi Susur Sungai Sempor, Sempat Ajak Temannya Kabur Tapi Tak Dihiraukan

"Ya di rumah juga banjir, tapi mau gimana lagi, namanya jualan ya terus aja jualan, bantu karyawan pada makan juga beli di mari," ucap Idah sembari melayani warga.

Perempuan yang sudah mulai berjualan sejak 15 tahun lalu ini bercerita bahwa banjir besar pernah terjadi pada 2015 lalu.

"Saya sudah 15 tahun jualan, kalau banjir terakhir tahun 2015 banjir besar. Tanggal 1 Januari itu di sini (Jalan Kapuk Raya) kerendam dari Rabu sampai Jumat. Kalau di sini (yang terbaru) ya Selasa sampai siang ini. Udah surut ini," ungkap Idah.

Baca Juga: Banjir Jakarta Genangi Istana Kepresidenan, Pemprov DKI Kena Semprot DPRD: Sepertinya Emang Bukan Prioritas Pak Gubernur

Awal Januari lalu, Idah mengatakan, banjir yang menggenangi jalan Kapuk Raya mencapai sekitar 80 sentimeter atau sepinggang orang dewasa.

Hal itu pula yang membuat arus lalu lintas tertutup dan roda perekonomian tidak berjalan normal.(*)