Find Us On Social Media :

Murkanya Tak Main-main, Militer Turki Tembak Jatuh Jet Tempur Suriah, 3 Pesawat Jadi Bangkai

Pasukan Turki

Di bawah perjanjian Sochi 2018 dengan Rusia, yang menetapkan Idlib sebagai zona de-eskalasi, Turki mendirikan beberapa titik pengamatan di seluruh provinsi, tetapi mengalami kerugian besar ketika pasukan Suriah menargetkan pasukan Turki.

Turki pun meluncurkan operasi militer yang disebut Spring Shield, intervensi keempat dan terbesarnya ke dalam perang saudara sembilan tahun Suriah. Itu datang sebagai tanggapan atas pembunuhan 34 tentara Turki di Idlib pekan lalu, serangan paling mematikan terhadap tentara Turki dalam beberapa dekade.

Kementerian Pertahanan Turki mengatakan, sejauh ini lebih dari 2.500 tentara Suriah telah "dinetralkan" - sebuah istilah yang berarti terluka, ditangkap, atau dibunuh.

Baca Juga: Kutip Ayat Al Quran, Vladimir Putin Minta Perang Yaman Dihentikan, Presiden Turki dan Iran Kaget Dengar Pimpinan Rusia Bacakan Surah Ali Imran

Seorang tentara Turki tewas dalam pertempuran Selasa (3/3/2020), Menteri Pertahanan Hulusi Akar dikutip oleh stasiun televisi NTV.

Ketua Partai Gerakan Nasionalis kanan-jauh Turki (MHP), Devlet Bahceli, mengatakan di Ankara, ancaman dari seberang perbatasan menuntut tindakan militer.

"Turki tidak bercanda. Masalah Idlib secara langsung terkait dengan kelangsungan hidup dan perlindungan tanah air. Rusia dan Suriah seharusnya tidak mencoba kesabaran Turki lagi," kata Bahceli.

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Makin berkobar, militer Turki lagi-lagi tembak jatuh jet tempur Suriah"

(*)