Find Us On Social Media :

Nyawa Putrinya Melayang di Tangan NF, Ibu Korban Merasa Gadis Kecilnya Tak Pergi Kemana-mana: Anak Saya Masih Ada, Masih di Rumah, Lagi Nonton

Suasana pemakaman korban pembunuhan yang dilakukan seorang remaja 15 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020).

Pasalnya, cara yang digunakan NF terbilang sadis. Bahkan, pelaku tak menyesali perbuatannya dan mengaku puas membunuh korban.

"Selain melakukan olah TKP terhadap tempat hilangnya nyawa korban, kami ingin mendalami sejauh mana hubungan atau aspek kejiwaan yang nanti dibutuhkan dalam pemeriksaan kejiwaan," ucapnya, Jumat (6/3/2020).

Untuk itu, Susatyo menyebut, pihaknya mengamankan papan tulis dan sejumlah buku catatan berisi curahan hati sang pelaku.

Baca Juga: Masih Ingat Audrey? Lama Tak Terdengar Kabarnya, Siswi SMP di Pontianak yang Jadi Korban Pengeroyokan Itu Kini Jadi Penyanyi Kafe

Barang bukti yang diambil dari TKP ini kemudian akan diserahkan pihak kepolisian kepada ahli kejiwaan atau psikiater.

"Ini akan menjadi bahan-bahan yang akan kami kumpulkan dari TKP untuk bisa kami beri dan dikaji oleh ahli kejiwaan," ujarnya.

Terkait pembunuhan sadis ini, pihak kepolisian sendiri telah meminta keterangan dari keluarga korban dan tersangka.

"Kami sudah memeriksa sebanyak empat orang saksi yang terkait, yaitu keluarga dari tersangka, termasuk juga keluarga korban," kata Susatyo.

Artikel ini telah tayang di Tribunnewsbogor.com dengan judul: "Gadis Kecilnya Tewas Dibunuh Siswi SMP di Bak Mandi, Ibu Korban Bilang Anaknya Masih di Rumah."

(*)