Find Us On Social Media :

Proyektil Panas Sempat Menyambar Lehernya, Anggota TNI Ini Berhasil Lolos dari Kebengisan KKB, Kini Tetap Keluar Masuk Pedalaman Papua Meski Pernah Jadi Korban Gerombolan Jefri Pagawak

Prajurit TNI Serka Hendry pernah diserang KKB

Antar logistik di perbatasan RI dan Papua Nugini

Danrem 172 PWY Kol Inf Binsar Sianipar mengatakan KKB yang menyerang mobil logistik di Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua dilakukan oleh KKB pimpinan Jefri Pagawak.

Lokasi penyerangan jauh dari perkampungan Kampung Kibay di perbatasan RI dan Papua Nugini.

Mereka diserang di kondisi jalan yang menanjak. Saat kontak senjata pada Sabtu (29/2/2020) pukul 08.30 WIT, anggota TNI berhasil memukul mundur anggota KKB.

Baca Juga: Caper ke Pemerintah Indonesia, KKB Pimpinan Lekagak Telenggen Tega Aniaya Warga Tak Berdosa, Terus Berusaha Pamer Eksistensi Usai Markasnya Diobrak-abrik TNI

Namun dua anggota Kodim 1701 terluka.

"Truk militer milik Kodim 1701 terkena tembakan di bagian kaca depan dan menyebabkan dua anggota terkena serpihan peluru," kata Binsar.

Binsar menjelaskan ada enam anggota KKB yang menembak dari ketinggian.

Baca Juga: Berjalan Kaki Bagai Roda Besi, KKB Papua Sebut TNI Bisa Mati Jika Mengejarnya, Lekagak Telenggen dan Pasukannya Tampak Menyusuri Hutan dan Pegunungan, Videonya Beredar di Media Sosial

Setelah itu, anggota KKB langsung kabur ke perbatasan, Penghdangan dilakukan anggota KKB saat truk milik Kodim 1701 mengantarkan logistik pembangunan gereja di Kampung Kibey.

Setelah berhasil memukul mundur, TNI menyita satu senapan api rakitan jenis double loop dan dua parang milik anggota KKB yang melarikan diri.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: "Kisah Serka Hendry, Tetap Antar Logistik di Kampung Kibay Papua Meski Diserang KKB."

(*)